Bisnis.com, JAKARTA - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, dipastikan tak turun gelanggang pada seri MotoGP Argentina, Senin (4/4/2022).
Setelah mengalami kecelakaan di Sirkuit Mandalika, Marc Marquez dipastikan bakal absen di seri MotoGP Argentina di Sirkuit Termas de Rio Hondo.
Mantan juara dunia MotoGP tersebut harus menjalani pemulihan cedera mata di Spanyol. Keputusan itu diambil setelah Marc Marquez menjalani pemeriksaan bersama Dokter Sanchez Dalmau pada Senin (28/3/2022).
"Pembalap Repsol Honda tidak akan ambil bagian dalam putaran berikutnya di Argentina saat ia melanjutkan pemulihannya." bunyi pernyataan resmi tim Repsol Honda, Selasa (29/3/2022).
Tim Repsol Honda juga mengungkapkan kondisi terkini pembalap asal Spanyol tersebut.
Cedera yang Marquez kondisinya sudah lumayan membaik. Namun demikian, pembalap 29 tahun itu belum bisa turun mengaspal.
Baca Juga
"Marc Marquez mengunjungi dokter mata, dokter Sanchez Dalmau, di Rumah Sakit Klinik di Barcelona kemarin, Senin, di mana ia menjalani pemeriksaan kesehatan kedua setelah kecelakaan dalam pemanasan untuk GP Indonesia seminggu yang lalu," bunyi pernyataan Repsol Honda.
“Dokter Sanchez Dalmau mengkonfirmasi bahwa diplopia Marc Marquez menunjukkan peningkatan yang signifikan. Ia menegaskan kembali bahwa perkembangan penglihatannya sangat baik. Seperti yang terjadi dengan episode terakhir diplopia, Marc Marquez akan terus melakukan perawatan konservatif dengan pemeriksaan rutin."
“Evaluasi neuro-oftalmologi kedua yang dilakukan pada Marc Marquez telah menunjukkan perubahan yang sangat baik dalam kelumpuhan saraf kanan keempat yang terkena dampak jatuh yang terjadi di Grand Prix Indonesia. Pemulihan belum selesai, dan Marc Marquez harus mengikuti aturan terapi yang sudah mapan dengan perawatan konservatif," tulis Repsol Honda.
Pernyataan dari Repsol Honda tersebut menjadi bukti bahwa kondisi Marquez agaknya lebih parah dari yang diperkirakan.
Beberapa waktu lalu, dokter spesialis mata asal Spanyol yang bernama Javier Coloma juga sudah angkat bicara soal diplopia yang kembali dialami oleh pembalap berjuluk The Baby Alien itu.
Meski menyebut cedera Marquez tidak parah, ia menegaskan bahwa sang pembalap berusia 29 tahun tersebut harus tetap waspada.
"Kita harus menunggu untuk dapat memahami perkembangan cederanya. Setiap kali ada trauma atau peradangan, diplopia bisa terjadi dan terjadi lagi," ujar Coloma.
"Karier Marc dalam bahaya karena dengan penglihatan ganda, Anda tidak bisa membalap. Apalagi jika levelnya sudah parah," kata Coloma menambahkan.
Marquez juga sempat mengunggah foto di Instagram beberapa waktu lalu yang memberi gambaran sekilas mengenai kondisi cederanya.
"Hari ini saya tidak ingin tersenyum tetapi kami akan menemukan cara untuk melakukannya lagi. Selalu kuat!" tulisnya dalam keterangan foto.
