Bisnis.com, JAKARTA - Sean Gelael menjadi satu-satunya pebalap asal Indonesia yang bisa tampil di Formula 2 (dahulu GP2) dan pada musim balapan tahun ini, pebalap berusia 20 tahun tersebut bergabung dengan tim Pertamina Arden.
Di tim barunya, Sean akan menggunakan nomor start 21. Sedangkan rekan satu timnya yaitu pebalap asal Prancis, Norman Nato, menggunakan nomor 20.
Pada edisi balapan sebelumnya, Sean tidak sendiri, karena ada satu pebalap Indonesia lainnya yang turun di GP2 yaitu Phillo Paz Patrick Arman. Hanya saja, pada musim ini tidak kembali turun pada balapan satu level di bawah Formula 1 itu.
Demi memaksimalkan potensinya, Sean saat ini dihadapkan dengan balapan pramusim yang bakal digelar di Barcelona Spanyol, 14-15 Maret.
Uji coba sebelum menjalani seri pertama Formula 2, dilakukan dua kali dan satu lainnya digelar di Sirkuit Shakir, Bahrain, 29-31 Maret. Bahrain juga merupakan tempat seri pertama Formula 2 digelar 14-16 April.
"Saya sangat senang bisa bergabung dengan tim Pertamina Arden. Arden merupakan tim yang berpengalaman dan sudah ditunjukkan penampilan konsisten pada musim lalu. Saya sangat senang bekerja sama dengan mereka musim ini," kata Sean Gelael dalam keterangan tertulisnya.
Tim Arden dibangun oleh Garry Horner, ayah kandung dari bos tim Formula 1 Red Bull, Christian Horner. Musim ini Arden menunjukkan keseriusan membangun tim dengan merekrut beberapa engineer berpengalaman, termasuk Gaetan Jego yang pernah memoles pebalap Meksiko, Esteban Guitierrez.