Bisnis.com, JAKARTA--Rider Yamaha Jorge Lorenzo mengaku khawatir dengan sistem elektronik baru MotoGP 2016.
Menurutnya, sistem elektronik yang sama untuk semua pembalap membuat banyak pekerjaan bagi Yamaha pada sisi mesin guna meningkatkan kecepatan. Namun hal itu membutuhkan waktu.e
"Kecemasan utama saat ini adalah sistem elektronik. Untuk mencapai level seperti yang kami miliki tahun lalu butuh waktu," ujarnya seperti dilansir dari halaman MotoGP, Selasa (19/1/2016).
Lorenzo tidak mau berspekulasi terkait peluang kembali mempertahankan gelar musim ini. Menurutnya, balapan MotoGP berbeda dengan olahraga lainnya.
"Sangat rumit karena ini bukan olahraga yang sepenuhnya bergantung kepada anda seperti renang atau atletik. MotoGP tergantung pada banyak hal seperti motor, mesin, sasis, dan elektornik. Jika salah satunya gagal kamu tidak bisa menang," tambahnya.
Sementara terkait hubungan dengan Valentino Rossi, rider Spanyol itu mengaku hubungannya dengan Rossi telah kembali normal. Ketegangan yang terjadi akhir musim lalu merupakan bagian dari persaingan memperebutkan gelar.
"Saya tidak punya konflik dengan pembalap lain di lintasan. Apa yang terjadi dengan Marquez dan Rossi di Sepang adalah masalah mereka," jelasnya.