Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kejuaraan Dunia 2022: Adaptasi Lapangan Terkendala Durasi

Sesi adaptasi lapangan Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2022 untuk tim Indonesia mengalami keterbatasan waktu.
Pasangan ganda putra Indonesia Fajar Alfian dan Rian Ardianto (Fajar/Rian) di ajang Daihatsu Indonesia Master 2022/PBSI
Pasangan ganda putra Indonesia Fajar Alfian dan Rian Ardianto (Fajar/Rian) di ajang Daihatsu Indonesia Master 2022/PBSI

Bisnis.com, JAKARTA - Sesi adaptasi lapangan Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2022 untuk tim Indonesia mengalami keterbatasan waktu. 

Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) menyampaikan, tidak banyak waktu yang didapat tim Indonesia untuk mencoba berlatih di Tokyo Metropolitan Gymnasium, tempat digelarnya ajang bulu tangkis Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2022 pada 22—28 Agustus 2022.

Kepala Bidang (Kabid) Binpres PP PBSI Rionny Mainaky mengatakan pada Sabtu (20/8/2022), Fajar/Rian dan kawan-kawan hanya mendapat durasi satu jam dengan dua lapangan. Yaitu lapangan tiga dan lapangan empat.

Hal ini coba disiasati oleh tim pelatih dengan membagi masing-masing sektor mendapat jatah 15 menit.

"Lapangan pertandingan sangat bagus, atmosfernya megah. Hari ini kita setiap sektor dapat masing-masing 15 menit. Cukup untuk cari-cari kontrol dan feeling pukulan," ujar Riony Mainaky lewat rilis PBSI, Sabtu (20/8/2022).

Dia melanjutkan, kondisi lapangan dapat dikatakan bagus dan sudah pas untuk pertandingan dari angin dan pencahayaan.

"Namun, tim Indonesia belum mengetahui apakah ini setting-nya sudah final atau belum karena persiapan lapangan belum selesai," lanjut Rionny.

Dengan hanya mendapat waktu 15 menit, Rionny menyampaikan anak-anak asuhnya belum puas. Namun, secara garis besar adaptasi sudah baik.

"Memang belum puas hari ini anak-anak. Tapi besok masih ada latihan satu kali lagi. Kita bisa maksimalkan. Secara garis besar saya melihat adaptasi sudah berjalan cukup baik. Besok kita sambung dan semoga lebih baik lagi," tutur Rionny.

Sementara pasangan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mengaku tidak cukup waktu untuk mengetahui kendala di lapangan. Mereka berharap di latihan terakhir Minggu (21/8/2022) esok, dapat beradaptasi dengan lebih baik.

"Kurang lebih tadi coba lapangan pertandingan 15 menit. Kami masih menyesuaikan arah angin, pencahayaan, dan situasi di lapangan seperti apa. Besok ada latihan lagi, semoga adaptasinya lebih baik. Kami banyak gerakin badan, lari-lari kecil dan peregangan agar badan tidak terlalu kaku," ucap Fajar.

Rian pun menambahkan bahwa untuk kendala belum terlalu terasa karena itu tadi latihannya hanya 15 menit sehingga porsi latihan dirasakan begitu cepat.

"Cepat sekali [waktu latihan]. Jadi belum tahu ada kekurangan apa di lapangan," tutur Rian.

Tokyo Metropolitan Gymnasium bukanlah tempat asing bagi Fajar/Rian. Mereka pernah bertanding di sini tahun 2018.

"Hall-nya di Jepang ini memang selalu besar dan megah. Khusus di sini kami pernah bertanding tahun 2018. Kami harap lapangan ini membawa keberuntungan," tutup Fajar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Akbar Evandio
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler