Bisnis.com, JAKARTA - Atlet bulu tangkis ganda putra Indonesia Hendra Setiawan mengatakan, bahwa bertanding bulu tangkis melawan Presiden Joko Widodo (Jokowi) lebih berat dibandingkan melawan pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo-Marcus Fernaldi Gideon atau yang dijuluki "The Minions".
"Ha..ha..ha. Lebih berat lawan Pak Jokowi," ujar Hendra sambil tertawa usai pertandingan melawan Presiden Jokowi di lapangan latihan Tim Nasional Indonesia yang berlaga di BWF World Tour Finals 2021, Badung, Bali, Kamis (2/12/2021).
Usai menyaksikan pertandingan BWF World Tour Finals 2021 yang digelar di The Westin Resort, Bali International Convention Center (BICC), Presiden Jokowi menyempatkan bermain bulu tangkis bersama sejumlah atlet nasional.
Presiden Jokowi berpasangan dengan atlet tunggal putra Jonathan Christie melawan Hendra Setiawan yang berduet dengan Ketua Umum Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Agung Firman Sampurna.
Pertandingan tampak berlangsung seru sekaligus menyenangkan. Hendra menilai Presiden Jokowi memiliki kemampuan bermain bulu tangkis yang cukup baik.
"Saya rasa Pak Jokowi juga main bulu tangkisnya lumayan juga ya, memang bisa main bulu tangkis," katanya.
Baca Juga
Hendra Setiawan saat ini berada di peringkat kedua dunia untuk ganda putra, berpasangan dengan Mohammad Ahsan. Hendra pun mendoakan agar Presiden Jokowi senantiasa diberikan kesehatan.
"Pesannya sehat-sehat terus Pak Jokowi dan bisa memimpin Indonesia lebih maju," tutur Hendra.
Kegiatan Presiden menemui sejumlah atlet nasional bulu tangkis dilakukan setelah peninjauan kawasan konservasi mangrove dan sejumlah infrastruktur penunjang KTT G20 di Bali.
Presiden juga menyempatkan diri untuk menyaksikan pertandingan BWF World Tour Finals 2021 di The Westin Resort, Bali International Convention Center (BICC), Kabupaten Badung.
Dia menyaksikan pertandingan tunggal putri antara pemain India Pusarla Venkata Sindhu melawan pemain Jerman Yvonne Li di lapangan 1.
Selain itu, Presiden Jokowi juga menyaksikan pertandingan di lapangan 2 pada nomor ganda campuran antara pasangan Jepang Yuta Watanabe/Arisa Higashino melawan pasangan Malaysia Tan Kian Meng/Lai Pei Jing.
Usai menyaksikan pertandingan, Presiden Jokowi bertemu dengan para punggawa Indonesia yang menjadi juara Piala Thomas pada Oktober 2021.
Presiden mengapresiasi para atlet dan Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) atas pencapaian tersebut, terlebih karena Indonesia mampu mengakhiri puasa gelar Piala Thomas selama 19 tahun.
"Ini adalah sebuah prestasi yang telah ditunggu lama oleh seluruh rakyat Indonesia dan saya sekali lagi menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya untuk Piala Thomas maupun untuk prestasi-prestasi yang lainnya yang tadi disampaikan oleh Bapak Ketua Umum PBSI," ujar Presiden Jokowi.