Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

ASIAN GAMES 2014: Grace tak Nyangka Bisa Sumbang Emas Pertama Lewat Ganda Putri

Sambil mengusap wajah dan lehernya yang berpeluh, Greysia mengucap rasa syukur atas prestasinya mempersembahkan medali emas pertama bagi Indonesia di Asian Games 2014 Incheon, Korsel.
Ganda putri Indonesia Greysia Polii & Nitya Krishinda Maheswari/Badminton Indonesia
Ganda putri Indonesia Greysia Polii & Nitya Krishinda Maheswari/Badminton Indonesia

Bisnis.com, INCHEON--Sambil mengusap wajah dan lehernya yang berpeluh, Greysia mengucap rasa syukur atas prestasinya mempersembahkan medali emas pertama bagi Indonesia di Asian Games 2014 Incheon, Korsel.

"Saya bersyukur bisa memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara, ini medali emas pertama saya di Asian Games,' kata perempuan kelahiran Jakarta 11 Agustus 1987 yang tampak bersemangat menjawab pertanyaan wartawan, Sabtu (27/9/2014) malam.

Ganda putri Indonesia Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari mempersembahkan medali emas pertama Asian Games untuk Indonesia setelah pada pertandingan final di Gyeyang Gymnasium, Incheon, Korsel, mengalahkan pasangan Jepang Matsutomo Misaki/Takahashi Ayaka dalam dua set langsung 21-15, 21-9.

Putri dari pasangan Willy Polii dan Evie Pakasi ini mengatakan langkah untuk bisa meraih medali emas di Asian Games Incheon ini cukup sulit.

"Perlu perjuangan keras di sini, apalagi melawan pemain tuan rumah, tekanan ada tapi mampu kami lalui," kata Grace panggilan akrab Greysia yang kembali dipasangkan dengan Nitya Krishinda di All England 2013.

Grace yang mulai dipasangkan dengan Nitya pada 2008 itu, mengatakan cukup terkejut dengan permainan pasangan Jepang Matsutomo Misaki/Takahashi Ayaka yang menjadi lawannya di final ganda putri, Sabtu malam itu.

"Saya tidak menyangka lawan bermain di bawah form, ini keuntungan bagi kami," tambah atlet yang sempat tinggal di Manado, Sulawesi Utara itu seperti dikutip Antara.

Menurut catatan Bisnis, dengan perolehan emas pertama,  Indonesia makin mempersempit jarak peringkatnya dari Malaysia yang saat ini bertengger di peringkat ke-10 dengan mengoleksi 3 emas, 6 perak, 7 perunggu.

Asian Games 2014 menyediakan total 439 medali emas, 439 medali perak dan 439 medali perunggu dari 439 nomor pertandingan pada 36 cabang olah raga.

Cabang olah raga yang diikuti kontingen Indonesia yakni atletik, angkat besi, anggar, badminton, balap sepeda, berkuda, bola voli pantai, bowling, canoeing, gulat, judo.

Kemudian, karate, layar, panahan, renang, rowling, sepak bola, sepak takraw, soft tennis, taekwondo, tenis, tinju, wushu.

Kontingen Indonesia menargetkan emas dari 8 cabang olah raga yakni bulu tangkis, angkat besi, soft tennis, wushu, bowling, rowling, balap sepeda, voli pantai.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ismail Fahmi
Editor : Ismail Fahmi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler