Bisnis.com, JAKARTA – Indonesia Senin (9/12/2013) pagi ini berhasil menggeser Malaysia, Vietnam dan Thailand dan bercokol di posisi kedua SEA Gmaes ke-27/2013 di Myanmar.
Atlet wushu Indonesia, Achmad Hulaefi kembali mempersembahkan medali emas. Dia mengalahkan atlet Vietnam Manh Quyen Nguyen (perak) dan Say Yoke Ng dair Malaysia (perunggu).
Namun, Myanmar tetap perkasa di peringkat pertama dengan sembilan medali emas, dua perak dan tiga perunggu.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo mengaku tidak heran dengan perolehan medali tuan rumah Myanmar meski SEA Games 2013 baru dibuka secara resmi pada Rabu (11/12/2013).
"Myanmar langsung melejit berkat cabang olahraga tradisional mereka (Chinlone). Kami tidak heran dengan hasil itu," kata Roy Suryo di sela Media Gathering di Hotel Santika, Bogor, Minggu (8/12/2013) kepada Antara.
Menurut dia, sebagai tuan rumah, Myanmar memang berhak mengajukan cabang olahraga yang dipertandingkan. Namun, cabang baru yang dipertandingkan tersebut dinilai hanya menguntungkan tuan rumah.
Hingga saat ini tuan rumah Myanmar mampu mengemas delapan medali emas, dua perak dan tiga perunggu. Hampir semua medali yang didapat berasal dari cabang olahraga Chinlone.
Chinlone merupakan olahraga semacam sepak takraw, hanya saja cabang olahraga ini dimainkan oleh enam orang dan tanpa lawan. Keahlian pemain dalam memaikan bola merupakan salah satu faktor yang dinilai.
"Tidak hanya Chinlone, tuan rumah juga memasukkan catur tradisional mereka. Jelas ini akan menguntungkan tuan rumah. Apalagi, Myanmar juga memangkas nomor unggulan Indonesia," katanya menambahkan.
Country | Gold | Silver | Bronze |
Myanmar | 9 | 2 | 3 |
Indonesia | 3 | 1 | 2 |
Malaysia | 2 | 5 | 9 |
Vietnam | 2 | 2 | 2 |
Thailand | 2 | 2 | 1 |
Cambodia | 0 | 2 | 2 |
Laos | 0 | 2 | 2 |
Singapore | 0 | 1 | 2 |
Philippines | 0 | 1 | 0 |
Brunei | 0 | 0 | 0 |
Timor-Leste | 0 | 0 | 0 |