Bisnis.com, JAKARTA - Pereli nasional Subhan Aksa akhirnya terhenti pada hari kedua Rally Australia 2013 di Brisbane, Australia setelah mesin mobill Ford Fiesta R5 yang diandalkannya kehilangan tenaga menyusul kerusakan pada lomba hari pertama.
Rally Australia yang merupakan seri FIA 2013 World Rally Champhionship (WRC), seperti dilaporkan tim media Subhan kepada Bisnis, Jumat (13/9) sempat memberi harapan pada hari pertama, Kamis (12/9) dengan menduduki posisi ke-7 setelah menyelesaikan 2 special stage (SS).
Perbaikan yang dilakukan tim mekanik Subhan ternyata tidak cukup untuk membawa mobilnya bertarung kembali pada leg ke-2 yang melombakan 8 SS. Karena mobil yang digunakan masih baru, tidak ada mesin cadangan yang dibawa.
“Ini mesin baru dan diyakini tidak bermasalah. Oleh karena itu tim tidak membawa mesin cadangan. Inilah kondisi reli yang harus dihadapi. Banyak faktor yang saling terkait untuk menentukan langkah ke depan,” kata pereli Bosowa Fastron Rally Team (BFRT) itu.
Meski kecewa, Subhan bersikap dewasa mengambil positif kegagalan tersebut. Kondisi sama juga dialaminya pada tiga seri sebelumnya, masing-masing di Portugal, Yunani, dan Jerman. Semuanya tidak membuahkan poin dengan sebab berbeda.
“Setiap peristiwa ada hikmahnya dan pembelajaran tersendiri. Insya Allah itu justru menjadi proses pematangan diri. Saya percaya pengalaman adalah guru terbaik. Itu bukan sekadar slogan.”
Pada musim 2012, Subhan berhasil masuk 5 besar kelas PWRC. Setelah itu dia naik ke kelas WRC2 pada musim ini. Targetnya memang untuk memperbanyak jam terbang pada tahun perdana terjun ke WRC2. Sebab, kategori itu dihuni banyak pereli profesional Eropa.
Dari aspek berbeda, kerusakan mesin R5 di Australia menjadi pengalaman penting bagi pendukung Subhan, yakni M-Sport, sebagai tim yang membangunnya jadi mobil reli. M-Sport mempunyai pekerjaan rumah untuk mempersiapkan pacuan musim depan.
Sebab, regulasi FIA member syarat semua kontestan WRC2 pada 2014 akan mengggunakan mobil kelas R5. Karena itu M-Sport mempunyai tugas meriset kejadian di Rally Australia untuk membangun kekuatan baru.