Bisnis.com, JAKARTA - Pelatnas PBSI Cipayung menargetkan ganda putri Siti Fadia Silva Ramadhanti-Ribka Sugiarto lolos hingga babak semifinal BWF World Championships atau Kejuaraan Dunia bulu tangkis 2022 yang akan berlangsung di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Jepang.
Ganda putri Ribka/Fadia akhirnya kembali dimainkan oleh PP PBSI di Kejuaraan Dunia setelah keduanya sempat dipecah, dan masing-masing pemain telah memiliki pasangan baru di pelatnas.
"Ya kalau kami target juara tidak mungkin. Kami target ke semifinal, karena kami juga pertimbangkan kualitas permainan mereka dan pengalaman bertanding selama ini," ungkap Kepala bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Rionny Mainaky saat dijumpai di Jakarta, Jumat.
Menurut Rionny, pemasangan kembali Ribka dan Fadia pada ajang bergengsi sudah dipertimbangkan secara matang. PBSI juga meyakini Ribka/Fadia bisa kembali tampil kompak memberikan kemampuan maksimal pada 22-28 Agustus di Tokyo.
"Secara pribadi, baik dari pelatih dan pemain tidak ada masalah, dan kami juga melihat dari kualitas mereka sebelumnya," ujar Rionny.
Sementara itu, Fadia menuturkan ingin bermain secara konsisten serta memastikan mengeluarkan kemampuan maksimal untuk melewati babak demi babak.
Baca Juga
"Saya dengan pasangan siap saja, targetnya ingin melaju satu per satu dan main tanpa beban," kata Fadia saat ditanya soal targetnya di Kejuaraan Dunia 2022.
Menjelang Kejuaraan Dunia, penghuni Pelatnas Cipayung yang akan terjun membela Merah Putih juga sudah menjalani pemulihan dan diproyeksikan membawa bekal fisik yang mumpuni saat berlaga ke Tokyo bulan depan.
Rionny juga melakukan pemantauan secara langsung pada aktivitas latihan yang sudah berjalan secara normal setelah melakoni sejumlah turnamen beruntun pada tur Asia Tenggara di Thailand, Indonesia, Malaysia, dan Singapura dalam kurun waktu tiga bulan.
"Saya lihat mereka sudah mulai fit kembali dan kegiatan latihan sudah normal lagi. Saya harap semua masing-masing sektor setelah kejuaraan kemarin benar-benar memperhatikan segala aspek mulai dari fisik, teknik. Selain itu juga kesabaran dan stamina harus diperhatikan, karena ini Kejuaraan Dunia," pungkas Rionny.