Bisnis.com, JAKARTA - Sesi kualifikasi ajang balap jet darat Formula 1 (F1) seri Lenovo British Grand Prix di Sirkuit Silverstone, Inggris, Sabtu (2/7/2022) menghadirkan kejutan, seiring kondisi trek yang basah akibat hujan ringan di sepanjang sesi.
Pembalap tim Scuderia Ferrari Carlos Sainz Jr. mencetak pole position dengan catatan waktu 1:40,983, mengalahkan Max Verstappen (Oracle Red Bull Racing) di posisi ke-2, juga rekan setimnya Charles Leclerc (Scuderia Ferrari) yang sempat tergelincir dan akhirnya harus puas menempati posisi start ke-3 pada balapan esok harinya.
Sebagai informasi, capaian pole position ini merupakan yang pertama kalinya buat Sainz setelah mengikuti 150 balapan F1 sejak pertama kali debut pada musim 2015. Selama tiga tahun ke belakang, posisi start terbaik dari putra pembalap reli kawakan Carlos Sainz Sr. ini selalu mentok di P2.
Capaian ini pun berpotensi mengikis citranya yang selalu disebut sebagai pembalap papan tengah sepanjang masa. Menilik Sainz pun belum pernah menjadi juara seri, dan lagi-lagi selalu mentok di P2 dalam empat tahun belakangan.
Bahkan, saat ini Sainz masih tercatat memegang beberapa rekor F1, yaitu pembalap dengan poin terbanyak tanpa kemenangan (638,5 poin) dan pembalap dengan balapan terbanyak sebelum meraih podium (101 balapan).
Oleh karena itu, capaian pole position ini setidaknya mampu menghilangkan namanya dari potensi mencetak rekor miring lain, yaitu pembalap dengan balapan terbanyak tanpa pole position, yang saat ini masih dipegang Romain Grosjean (181 balapan).
Baca Juga
Adapun, sejak awal sesi kualifikasi F1 Inggris dimulai, awan mendung yang sesekali membawa hujan ringan terus membasahi sirkuit, memaksa seluruh pembalap memakai ban tipe intermediate.
Juara bertahan Max Verstappen sebenarnya selalu mendominasi pada putaran Q1 dan Q2. Posisi ke-2 secara bergantian diisi Charles, disusul duo pembalap Mercedes-AMG Petronas F1 Team, Lewis Hamilton dan George Russel.
Max dan Charles sebenarnya berpotensi merebut pole, namun keduanya sedikit tergelincir pada putaran terakhir di Q3. Keduanya kompak mengaku sial karena gerimis kembali turun di Q3, membuat suhu aspal lebih dingin dari sesi Q2, di mana kadar air aspal mulai mengering karena hujan sempat sedikit mereda.
Sebaliknya, Sainz tidak terlalu mencolok pada awal sesi kualifikasi, walaupun setidaknya selalu menembus 5 besar. Sainz juga mengungkap kondisi aspal begitu licin dan sangat mudah membuat mobil tergelincir, sehingga mengaku terkejut setelah mengetahui bisa merebut pole position.
"Ketika mendapatkan kesempatan mencoba putaran terakhir, saya pikir catatan waktunya tidak akan terlalu spesial karena saya masih berhati-hati. Jadi sangat terkejut ketika mengetahui bisa merebut pole position dari situ," ujarnya dalam sesi interview di parc ferme selepas sesi kualifikasi berakhir, Sabtu (2/7/2022).
Kejutan lain pada kualifikasi F1 Inggris juga datang dari pembalap Williams Racing Nicholas Latifi yang akan mengambil posisi start ke-10 pada balapan esok hari. Latifi untuk pertama kalinya menembus Q3 setelah sekian lama mentok di Q1 sepanjang tahun ini.
Selain itu, kejutan juga datang dari pembalap rookie asal China, Zhou Guanyu (Alfa Romeo F1 Team Orlen) yang bisa lolos ke Q3 sekaligus mengungguli rekan setimnya, Valtteri Bottas. Padahal, Bottas yang merupakan dua kali runner-up F1 terbilang konsisten masuk 10 besar sepanjang musim berjalan.
Berikut merupakan hasil kualifikasi F1 seri Lenovo British Grand Prix, sekaligus urutan posisi start lengkap dari balapan yang akan berlangsung pada Minggu (3/7/2022) pukul 21.00 WIB:
Q3
1. Carlos Sainz Jr. - Scuderia Ferrari (Ferrari): 1 menit 40,983 detik
2. Max Verstappen - Oracle Red Bull Racing (RBPT): +0,072 detik
3. Charles Leclerc - Scuderia Ferrari (Ferrari): +0,315 detik
4. Sergio Perez - Oracle Red Bull Racing (RBPT): +0,633 detik
5. Lewis Hamilton - Mercedes-AMG Petronas F1 Team (Mercedes): +1,012 detik
6. Lando Norris - McLaren F1 Team (Mercedes): +1,101 detik
7. Fernando Alonso - BWT Alpine F1 Team (Renault): +1,133 detik
8. George Russel - Mercedes-AMG Petronas F1 Team (Mercedes): +1,178 detik
9. Zhou Guanyu - Alfa Romeo F1 Team Orlen (Ferrari): +1,736 detik
10. Nicholas Latifi - Williams Racing (Mercedes): +22,112 detik
Q2
11. Piere Gasly - Scuderia AlphaTauri (RBPT): 1 menit 43,983 detik
12. Valtteri Bottas - Alfa Romeo F1 Team Orlen (Ferrari): 1 menit 43,702 detik
13. Yuki Tsunoda - Scuderia AlphaTauri (RBPT): 1 menit 44,232 detik
14. Daniel Ricciardo - McLaren F1 Team (Mercedes): 1 menit 44,355 detik
15. Esteban Ocon - BWT Alpine F1 Team (Renault): 1 menit 45,190 detik
Q1
16. Alexander Albon - Williams Racing (Mercedes): 1 menit 42,078 detik
17. Kevin Magnussen - Haas F1 Team (Ferrari): 1 menit 42,078 detik
18. Sebastian Vettel - Aston Martin Aramco Cognizant F1 Team (Mercedes): 1 menit 42,666 detik
19. Mick Schumacher - Haas F1 Team (Ferrari): 1 menit 42,708 detik
20. Lance Stroll - Aston Martin Aramco Cognizant F1 Team (Mercedes): 1 menit 43,450 detik