Bisnis.com, JAKARTA - Ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan berpeluang meraih medali emas Olimpiade Tokyo jika berhasil mengalahkan pasangan Taiwan Lee Yang / Wang Chi-lin pada partai semifinal, Jumat (30/7/2021).
Hendra/Ahsan juga bisa memecahkan setidaknya dua rekor jika berhasil merebut medali emas.
Rekor pertama yang bisa dicatatkan Mohammad Ahsan / Hendra Setiawan adalah sebagai pasangan tertua yang merebut medali emas Olimpiade. Ahsan menginjak usia 34 tahun setelah berulang tahun pada 9 Juli lalu sementara Hendra Setiawan berusia 36 tahun.
Dalam sejarahnya, pasangan tertua yang pernah memenangkan Olimpiade adalah Cai Yun / Fu Haifeng asal Cina yang memenangkan Olimpiade London 2012. Cai Yun saat itu berusia 32 tahun sementara Fu Haifeng 28 tahun.
Selain itu, Hendra Setiawan juga bisa menyamai pencapaian Fu Haifeng sebagai pebulutangkis kedua yang memenangkan dua medali emas dengan pasangan yang berbeda. Haifeng mempertahankan medali emas Olimpiade pada 2016 di Rio de Janeiro. Saat itu dia berpasangan dengan Zang Nan.
Sementara Hendra Setiawan pernah meraih medali emas Olimpiade pada 2008 di Beijing. Saat itu, dia berpasangan dengan Markis Kido yang baru saja meninggal bulan lalu.
Ahsan / Hendra juga bisa menjadi pasangan keempat asal Indonesia yang memenangkan emas Olimpiade sejak pertama kali secara resmi dipertandingkan pada 1992 di Barcelona, Spanyol.
Tiga pasangan Indonesia lainnya yang pernah merasakan medali emas Olimpiade adalah Rexy Mainaky / Ricky Subagja pada 1996, Tony Gunawan / Candra Wijaya pada 2000 dan Markis Kido / Hendra Setiawan pada 2008.
Sementara pasangan Ade Chandra / Christian Hadinata meraih medali emas pada Olimpiade 1972. Akan tetapi saat itu bulu tangkis baru berstatus sebagai cabang eksebisi.
Ahsan / Hendra akan melakoni partai semifinal Olimpiade Tokyo kontra Lee Yang / Wang Chi Lin pada Jumat sore, 30 Juli 2021 pukul 16.15 WIB. Laga ini akan disiarkan secara langsung oleh TVRI dan ChampionsTV1.