Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gagal di Qatar, Rossi Berharap Bisa Tampil Apik di Eropa

Pembalap Petronas Yamaha SRT Valentino Rossi gagal mendapatkan poin di balapan seri kedua MotoGP Doha, Senin (5/4/2021) dini hari.
Pebalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi/Motorsport
Pebalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi/Motorsport

Bisnis.com, JAKARTA - Pembalap Petronas Yamaha SRT Valentino Rossi gagal mendapatkan poin di balapan seri kedua MotoGP Doha, Senin (5/4/2021) dini hari.

Bagi Rossi, meski mampu tampil lebih cepat 10 detik dibandingkan balapan pekan lalu, hasil ini membuatnya semakin terpuruk karena masih berkutat pada masalah yang sama, yaitu cengkraman ban bagian belakang.

“Hari ini saya melaju lebih cepat dari hari Minggu lalu, saya melaju 10 detik lebih cepat, hanya saja semua orang mampu melaju lebih cepat. Kenyataannya, saya juga menderita dengan ban yang keras, bahkan di FP1 dan FP3 kami mencoba melakukan sesuatu untuk menyelamatkannya, tetapi kami salah arah," kata dia dikutip dari Corsedimoto, Senin, 5 April 2021.

Menurut Rossi, "Ini bukan hasil yang bagus. Memulai dari belakang sangat sulit, karena semua motor rival kuat. Kecepatan saya tidak terlalu buruk, tapi tidak cukup untuk bertahan dengan grup terdepan. Saya harapkan sedikit lebih baik karena pagi ini kami menemukan sesuatu yang bisa membantu saya untuk berkendara lebih baik. Saya pikir bisa tetap bersama grup di barisan depan, tetapi kami tidak memiliki cukup tenaga untuk melakukannya."

Juara dunia MotoGP sembilan kali itu meneruskan, "Kami juga sedikit menderita dengan grip belakang dengan ban lunak. Ada banyak trek di Eropa yang kami tahu gripnya bagus, jadi mudah-mudahan kami bisa mengharapkan hasil yang lebih baik. Kami akan lihat apa yang terjadi di Portimao."

Rekan satu tim Rossi, Franco Morbidelli juga menganggap balapan di Sirkuit Losail adalah balapan yang sulit. Meski begitu, runner up Kejuaraan Dunia MotoGP 2020 itu senang bisa balapan hingga akhir pada dua balapan di Qatar.

"Saya pikir itu berhasil karena kami memiliki beberapa hal positif mulai hari ini. Waktu putaran saya tidak terlalu buruk dan itu sama dengan pembalap di barisan terdepan, tetapi saya tidak bisa cukup kuat di lap terakhir karena masalah ban. Saya harus bertarung dari urutan kesepuluh berarti saya tidak dapat memanfaatkan potensi yang saya miliki pada awal balapan," kata Morbidelli.

Adapun Kepala Tim Petronas Yamaha SRT Razlan Razali mengaku cukup senang dengan hasil dua balapan pembuka di Qatar. Hasil tersebut, menurut dia, akan menjadi evaluasi untuk balapan di MotoGP Portugal pada 18 April 2021. "Sekarang kakmi dapat fokus untuk menganalisis apa yang telah terjadi dan bersiap untuk Portimao. Mudah-mudahan kami dapat melakukannya lebih baik di sana karena Franco mendapatkan podium di sana musim lalu," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Tempo

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler