Bisnis.com, JAKARTA – Torger Christian "Toto" Wolff, bos Mercedes, membuka kemungkinan untuk menyerahkan tongkat estafet kepemimpinan di tim Formula 1 itu ke penerusnya dalam waktu dekat.
"Saya telah menghabiskan cukup banyak waktu untuk memikirkannya dan juga melibatkan kepemimpinan dalam MGP (Mercedes GP) dan kami belum mengidentifikasi strukturnya untuk masa depan, jadi saya tidak dapat memberi tahu kalian apakah ini setahun, dua atau tiga tahun," kata Wolff seperti dikutip Reuters dan dilansir Antara pada Sabtu (31/10/2020),
Di sesi jumpa pers Grand Prix Emilia Romagna di Sirkuit Imola, Italia, itu Wolff merujuk kepada penyerahan tanggung jawab yang besar sebelumnya dalam sisi teknis sebagai contoh bagaimana mempertahankan pengetahuan dan kepemimpinan sambil menghindari kebuntuan bakat.
"Dalam beberapa tahun ke depan saya akan sangat bangga melihat seorang team principal muncul dan mengambil alih dari saya dan melakukan tugas yang lebih baik dari yang telah saya lakukan saat itu," kata lelaki kelahiran Wina, Austria, berusia 48 tahun itu.
"Ini proyek yang sangat menarik bagi saya dan saya tidak ingin mengecewakan tim, saya adalah pemegang saham dan saya akan tetap bersama tim ini."
Dia mengatakan dirinya dan perusahaan induk Daimler telah sepakat bahwa dia tetap tinggal di Mercedes dengan menjalani fungsi lain seperti CEO atau chairman.
"Daimler memberi saya pilihan sebelum transisi ke peran baru, saya perlu memastikan orang lain menjalani 23 balapan dan saya bisa menikmatinya di depan layar Zoom," kata Wolff.
Mercedes yang mengincar gelar konstruktor ketujuh kalinya secara beruntun, pada musim ini telah memenangi 10 dari 12 balapan yang telah digelar, dan menjalani semuanya dari pole position.
Mereka unggul 209 poin dari rival terdekat, Red Bull, dengan 176 poin tersisa setelah balapan di Sirkuit Imola usai.
Lewis Hamilton juga sedang menuju gelar juara dunia ketujuh kalinya. Pebalap Inggris itu setuju memperpanjang kontraknya setelah tahun ini, dengan Wolff mengatakan pembicaraan soal kontrak dilakukan setelah gelar konstruktor mereka kunci di Imola pada Minggu (1/11/2020).
