Bisnis.com, JAKARTA – Pebalap MotoGP asal Spanyol Marc Marquez Alenta dinyatakan sukses menjalani operasi kedua di negaranya setelah pelat titanium yang terpasang di tulang humerus kanannya rusak karena akumulasi tekanan, demikian laman resmi MotoGP.
Dokter Xavier Mir dan tim di Rumah Sakit Universitari Dexeus, Barcelona, berhasil mengganti pelat tersebut dan sang juara dunia direncanakan beristirahat di rumah sakit selama 2 hari.
"Marc menjalani operasi 13 hari lalu dan sekarang kembali ke ruang operasi. Operasi pertama sukses, apa yang tidak diduga adalah pelatnya tidak cukup," kata Mir seperti dilansir Antara pada Selasa (4/8/2020).
Dia menambahkan bahwa akumulasi tekanan di daerah yang dioperasi membuat pelat rusak, sehingga pelat titanium itu harus diganti dengan yang baru.
"Sang pebalap tidak merasakan sakit selama periode itu. Dia selalu mengikuti saran medis yang diberikan dan apa yang dirasakan oleh tubuhnya. Sayangnya, tekanan berlebihan menyebabkan masalah ini," lanjut Mir.
Marquez mengalami cedera tulang lengan kanan atas setelah terjatuh di seri pembuka MotoGP di Sirkuit Jerez, Spanyol, pada 19 Juli lalu.
Setelah operasi pertama, Marquez dinyatakan fit untuk balapan seri kedua di sirkuit yang sama dan sempat mengikuti sesi latihan bebas ketiga dan babak kualifikasi.
Namun di Q1, sang pebalap Spanyol itu kembali ke garasi lebih awal dan memutuskan untuk tidak ambil bagian di Grand Prix Andalusia karena kondisi lengannya tidak memungkinkan untuk digunakan balapan.
Setelah melewatkan dua seri balapan pertama, Marquez pun berharap bisa turun di seri ketiga yang akan digelar di Brno, Republik Cheska, pada akhir pekan ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
