Bisnis.com, JAKARTA - Dua pebalap Indonesia dari tim berbeda betarung untuk memperebutkan gelar juara kelas 250 cc Asian Road Race Championship (ARRC) 2019 pada seri ke-7 atau terakhir 1 Desember 2019.
Hari ini, Jumat (29/11/2019) kelas 250 cc ARRC tengah menggelar sesi latihan bebas diikuiti kualifikasi, Race 1 padaSabtu (30/11/2019), dan Race Minggu (1/12/2019).
Ikuti live streaming sesi Latihan Bebas Jumat melalui Youtube AsiaRoadRacing di atas.
Sesi Latihan 3 baru saja berakhir, AM Fadly dan Irfan Ardiansyah masih tercecer dari urutan terdepan.
AM Fadly menempati posisi ke-7 dengan torehan waktu tercepat satu putaran 1:53,819 (1 menit 53,819 detik) atau lebih lambat 0,78 detik dari pebalap terdepan yang ditempati rider Indonesia, Rafid Topan Sucipto dengan catatan waktu 1:53,039.
Namun, Torehan waktu AM Fadlu itu unggul lebih cepat 0,517 detik dari Irfan Ardiansyah yang menempati posisi ke-9 dengan torehan waktu 1:54,336.
Setelah sesi Latihan 3 selesai, para pebalap akan mengikuti Sesi Kualifikasi besok Sabtu (30/11/2019) untuk penentuan posisi start balap Race 1 yang digelar pada hari yang sama.
Ketika membalap di Latihan 2, giliran Irfan Ardiansyah yang mengalahkan AM Fadly, kendati kedua pebalap sama-sama tercecer dari urutan terdepan.
Irfan Ardiansyah menempati posisi ke-6 dengan catatan waktu tercepat satu lap 1:54,510 (1 menit 54,510 detik) atau lebih lambat 0,785 detik dari pebalap tercepat yang diraih pebalap tuan rumah Muklada Sarapuech.
Namun, torehan waktu Irfan Ardiansyah itu lebih cepat 0,459 detik dari AM Fadly yang menempati posisi ke-10 dengan torehan waktu 1:54,969.
Sesi Latihan 1 terjadi pertarungan ketat antara Irfan Ardiansyah melawan AM Fadly, kendati kedunya tercecer.
AM Fadly menempati posisi ke-4 dengan catatan waktu tercepat satu lap 1:54,985 (1 menit 54,985 detik) atau tertinggal 0,833 detik dari pebalap tercepat asal tuan rumah Piyawat Patoomyos dengan catatan waktu 1:54,152.
Namun, AM Fadly berhasil unggul atas pesaing beratnya Irfan Ardiansyah yang menempati urutan ke-5 dengan catatan waktu 1:55,041 atau lebih lambat 0,055 detik dari AM Fadly.
Sebuah perbedaan waktu yang tak kasat mata seandainya kedua pebalap saling beriringan menyentuh garis finish.
Balap motor ARRC mempertandingkan empat kelas, yaitu Asia Superbikes 1000 cc, SuperSports 600cc, Asia Production 250 cc, dan Underbone 150 cc.
ARRC kelas 250 cc yang memiliki sebutan resmi Asia Production 250 CC diikuti oleh 40 pebalap.
Hingga seri ke-6, Indonesia merajai seri ini dengan menempatkan 6 pebalap di urutan sepuluh besar hingga seri ke-6.
Bahkan tiga pebalap bertarung ketat untuk memperebutkan gelar, yaitu Irfan Ardiansyah (Astra Honda Racing), Andy Muhammad Fadly (Manual Tech KYT KAWASAKI Racing), dan Awhin Sanjaya (Astra Honda Racing Team).
Irfan Ardiansyah atau Andy M Fadly memiliki poin yang sama, sehingga penentuan juara baru terlihat pada putaran terakhir Minggu lusa (1/12/2019).
Berikut urutan 10 besar pebalap seri Asia Production 250 CC.
1. Irfan Ardiansyah (Astra Honda Racing) Team dengan 176 poin
2. Andy Muhammad Fadly (Manual Tech KYT KAWASAKI Racing) dengan 176 poin
3. Awhin Sanjaya (Astra Honda Racing Team) dengan 162 poin
4. Muklada Sarapuech/Thailand (AP Honda Racing Thailand) dengan 127 poin
5. Lucky Hendriansyah (Astra Honda Racing Team) dengan 120 poin
6. Renaldo Christiano Ratukore (ONEXOX TKKR SAG Team) dengan109 poin
7. Tactchakorn Buasri/Thailand (AP Honda Racing Team Thailand) dengan 97 poin
8. Aiki Iyoshi/Jepang (Manual Tech KYT Kawasaki Racing) dengan 95 poin
9. Rafid Topan (Bike Corner SYS KYT Racing) dengan 93 poin
10.Piyawat Patoomyos (AP Honda Racing Thailand dengan 83 poin
Klasemen selengkapnya higga seri ke-6, silakan klik DI SINI