Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menpora Imam Nahrawi: Terima Kasih Ci Butet

Pemain ganda campuran Indonesia Liliyana Natsir resmi gantung raket seusai turnamen bulu tangkis Indonesia Masters 2019.
Pebulu tangkis  ganda campuran Indonesia Liliyana Natsir (kanan) dan Tontowi Ahmad (kiri) meluapkan kegembiraan setelah mengalahkan ganda campuran China Zheng Siwei dan Chen Qingchen pada final BCA Indonesia Open 2017 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Minggu (18/6)./Antara-Sigid Kurniawan
Pebulu tangkis ganda campuran Indonesia Liliyana Natsir (kanan) dan Tontowi Ahmad (kiri) meluapkan kegembiraan setelah mengalahkan ganda campuran China Zheng Siwei dan Chen Qingchen pada final BCA Indonesia Open 2017 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Minggu (18/6)./Antara-Sigid Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA — Pemain ganda campuran Indonesia Liliyana Natsir resmi gantung raket seusai turnamen bulu tangkis Indonesia Masters 2019.

Final ganda campuran Indonesia Masters 2019 melawan pasangan nomor satu dunia asal China Zheng Siwei/Huang Yaqiong, menjadi final terakhir bagi Butet-panggilan Liliyana Natsir-yang berpasangan dengan Tontowi Ahmad.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi memberikan apresiasi dan menghargai seluruh perjuangan yang telah diberikan Butet selama berkarier di dunia bulu tangkis.

Melalui akun twitter, Imam Nahrawi memberikan penghargaan setinggi-tingginya atas perjuangan Butet demi mengharumkan nama Indonesia.

"Ci Butet yang baik. Terima kasih untuk semua yang telah kau berikan untuk Indonesia. Terima kasih untuk gelar juara dunia, All-England hingga Emas Olimpiade Rio De Janeiro 2016. Terima kasih ya Ci Butet sudah berjuang sehormat-hormatnya untuk Indonesia," tulis Menpora.

Dalam pertandingan terakhir di Istora Senayan, pemain ganda campuran China Huang Yaqiong juga sempat meminta kenang-kenangan dari Butet.

Butet memberikan kaus bernama dirinya kepada Huang Yaqiong selepas pertandingan.

Sepanjang kariernya di bulu tangkis, Butet bermain di dua nomor yakni ganda putri dan ganda campuran. Namun, prestasinya paling menonjol di ganda campuran yang pernah meraih gelar juara dunia bersama Nova Widianto dan Tontowi Ahmad.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler