Bisnis.com, JAKARTA - Hari terakhir, Sabtu (13/10/2018), pelaksanaan Asian Para Games 2018 masih menyisakan satu cabang olahraga yang memperebutkan medali. Cabang olahraga (cabor) bulu tangkis menjadi yang terakhir.
Pada cabor ini, kontingen Indonesia berhasil memperoleh kepingan medali emas. Sebanyak 4 medali emas berhasil diraih pebulu tangkis Indonesia pada beberapa nomor yang diperlombakan.
Nomor tunggal putra SU5, ganda putra SU5, ganda campuran SL3-SU5, ganda putra SL3-SL4 berhasil mempersembahkan medali emas pada hari terakhir Asian Para Games 2018.
Selain itu, tunggal putra SU5, tunggal putra SL3, ganda putra SU5 juga mempersembahkan masing-masing mempersembahkan satu medali perak.
Tambahan 4 medali emas hari ini, Sabtu (13/10/2018) membuat posisi Indonesia terdongkrak menjadi urutan kelima dengan total raihan medali sebanyak 135 medali dengan 37 medali emas.
Urutan pertama peraih medali terbanyak sampai saat ini pukul 17.04 beberapa jam sebelum penutupan Asian Para Games 2018, China masih berada di puncak klasemen dengan torehan medali sebanyak 319 medali, China berhasil mengamankan sebanyak 172 medali emas.
Berada pada urutan kedua dan ketiga, Korea Selatan dan Irak berselisih medali emas cukup tipis, raihan total medali Korea Selatan sebanyak 145 medali dengan 53 medali emas, sedangkan Iran meraih 136 medali dengan hanya berselisih dua medali emas saja, yaitu 51 medali emas.
Satu urutan di atas Indonesia, Jepang berhasil mengumpulkan medali sebanyak 198 medali, sebanyak 45 medali emas berhasil dikalungkan kepada atletnya.
Sempat berada satu urutan di atas Indonesia, Uzbekistan akhirnya tersalip oleh Indonesia, torehan medali Uzbekistan pada urutan keenam sebanyak 77 medali dengan 35 torehan medali emas.
Hasil membanggakan kontingen Indonesia adalah telah berhasil melampaui target yang telah ditetapkan pemerintah, sebelum dibuka, pemerintah menargetkan Indonesia untuk menempati urutan kedelapan, sementara untuk torehan medali Indonesia ditargetkan sebanyak 16 medali emas.
Bonus yang telah dijanjikan pemerintah kepada atlet pada pagi hari tadi telah diberikan langsung oleh Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.
