Bisnis.com, JAKARTA - Penjualan tiket menjadi catatan tersendiri dalam penyelenggaraan ajang olahraga disabilitas terbesar di Asia, Asian Para Games 2018.
Meski penjualan tiket acara opening ceremony Asian Para Games 2018 secara online sudah resmi ditutup, calo tiket ternyata masih ditemui di luar Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat.
Panitia penyelenggara Asian Para Games 2018 dan Loket.com sudah membatasi jumlah pembelian tiket sebanyak 4 tiket untuk 1 nomor Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Meski begitu, para calo masih tetap melancarkan aksinya. Berdasarkan pantauan Bisnis, Sabtu (6/10/2018) sore, calo tiket masih terlihat di seberang Gate 5 Kompleks GBK.
Mereka berada di depan Kantor Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Ada juga yang mencari pembeli karcis di depan pintu keluar fX Sudirman.
Kepada Bisnis, empat orang calo menawarkan tiket opening ceremony yang mereka miliki.
Satu perempuan dan tiga laki-laki, satu per satu menawatkan tiket masuk.
"Tiket nih masih ada," tutur seorang calo perempuan yang mengenakan pakaian berwarna ungu di depan kantor Kemenristekdikti.
Namun, begitu melihat id card yang dikenakan Bisnis, calo itu pun berlalu begitu saja.
Hari ini merupakan acara pembukaan Asian Para Games 2018. Harga tiket masuk stadion Gelora Bung Karno terbagi menjadi empat kategori yakni bronze (Rp500.000), silver (Rp750.000), gold (Rp1,5 juta), dan platinum (Rp2,5 juta).
Sebelumnya Ketua Panitia Pelaksana Asian Para Games 2018 (Inapgoc) menyebutkan bahwa tiket opening ceremony sebanyak 22.000 habis terjual melalui loket.com. Penjualan berlangsung sejak 12 September 2018.
Pihak Inapgoc menambah jumlah tiket sebanyak 2.000 tiket. Wakil Direktur Media & PR Inapgoc Tina Talisa menjelaskan bahwa tiket tambahan kategori bronze sudah habis terjual.
Tiket untuk kategori lainnya seperti gold dan platinum masih tersisa. Namun karena waktu masuk stadion utama Gelora Bung Karno semakin dekat, penjualan sisa tiket dihentikan oleh pihak Loket.com.