Bisnis.com, JAKARTA - Direktur Para Village Panitia Penyelenggara Asian Para Games 2018 (Inapgoc) Rafiq Radinal menyatakan bahwa Para Village sudah siap untuk menyambut sekaligus ditempati oleh para atlet penyandang disabilitas dari seluruh Asia.
"Kita siapkan dari sejak para atlet datang, ada terminal untuk loading daripada kursi roda baik bus dek tinggi maupun yang rendah, kami siapkan juga transportasi mall, kemudian unit yang digunakan sekitar 3.500 unit dengan 1.000 unit --masing-masing 200 unit--di 5 tower yang ramah kursi roda," kata Rafiq saat dihubungi Bisnis, Kamis Sore (27/9/0/2018).
Untuk Unit bagi atlet berkursi roda hanya diisi 2 orang per kamar di mana pintu kamarnya sudah dipastikan akan lebih lebar, di mana kursi roda bisa masuk, di dalam kamar bisa melakukan manuver dan di kamar mandinya tersedia rem sehingga para atlet disabilitas dapat mandi lalu bergeser ke kursi biasa yang sudah disediakan di kamar mandi dan bergerak secara leluasa di dalam kamar.
"Kemudian dibantu oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat kita di tiap unit ada tambahan 6 unit lift, jadi akan menjadi 12 lift pada 1 tower," jelasnya.
Di Para Village pihak Inapgoc akan menurunkan 287 relawan dengan pekerja lapangan 375 orang. Selain itu, Inapgoc juga menyediakan tempat untuk para pelaku usaha kecil, mikro dan menengah (UMKM) berjualan di Para Village.
"Selain itu untuk marchandise juga akan tersedia di sini," katanya.
Baca Juga
Rafiq juga menuturkan bahwa kesehatan dan kenyamanan para atlet dari segi makanan pun sudah disiapkan oleh pihak Inapgoc.
"Kita sudah menyiapkan menu makanan yang beragam, ada menu dari Asia Timur, Asia Barat, Asia Tenggara, Jepang, Korea, dan sebagainya. Intinya menu yang sudah kami siapkan cukup bervariasi," tuturnya.
Rafiq juga mengatakan sama seperti halnya pada saat Asian Games 2018 berlangsung, Inapgoc juga menyiapkan sarana hiburan untuk para atlet disabilitas di Para Village.
"Kita tiap malam akan ada acara di sini [untuk menghibur para atlet], jadi ketika mereka bertanding ya mereka bertanding namun ketika sampai Para Village mereka dapat membaur satu sama lain, main bersama, nyanyi bersama dan sebagainya," katanya.
Kontingen yang akan segera hadir di Para Village adalah Kontingen Bahrain (29/9/2018), lalu Kontingen Indonesia dan China (30/9/2018) dan akan ofisial terbuka untuk 43 Negara peserta Asian Games 2018 lainnya.