Bisnis.com, JAKARTA - Pengelolaan tiket pada perhelatan Asian Games yang sempat bermasalah menjadi pembelajaran bagi penyelenggara Asian Para Games dalam menyusun strategi manajemen tiket termasuk dalam meminimalisasi praktik calo tiket.
Raja Sapta Oktohari, Ketua Indonesia Asian Para Games Organizing Committee (INAPGOC), mengatakan kehadiran praktik calo tiket dalam penyelenggaraan acara terutama yang berskala besar memang sulit dihindari. Namun, pihaknya juga melakukan upaya untuk meminimalisasi hal tersebut.
"Calo itu tidak bisa dihindari, karena makelar itu ada dimana-mana. Paling antisipasi kita, satu identitas itu hanya boleh beli empat tiket," ujarnya kepada Bisnis beberapa waktu lalu.
Dia menambahkan pihaknya menggandeng mitra yang memiliki pengalaman untuk mengantisipasi antusiasme tinggi masyarakat yang ingin menyaksikan rangkaian acara Asian Para Games 2018 yaitu LOKET melalui loket.com.
Penjualan tiket sendiri dilakukan melalui dua saluran yaitu secara daring (online) dan luring (offline) dengan komposisi 70% melalui daring dan 30% melalui luring.
Dalam Asian Para Games 2018 terdapat beberapa jenis tiket yang dijual yaitu tiket untuk opening dan closing ceremony. Untuk opening ceremony terdapat empat macam jenis tiket dengan harga mulai dari Rp500.000-Rp2,5 juta.
Baca Juga
Selain itu, terdapat tiket masuk kawasan venue dengan harga Rp10.000, tiket masuk ke cabang-cabang olahraga Rp25.000 dan tiket terusan untuk beberapa hari mulai Rp100.000-Rp200.000.
