Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Sosial RI, Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan melalui penyelenggaraan Asian Para Games, diharapkan Indonesia bisa dikenang sebagai negara yang ramah terhadap penyandang disabilitas.
"Salah satu tugas Kemensos RI adalah bangun 'legacy'. Mudah-mudahan selesai Asian Para Games, Indonesia khususnya Jakarta bisa dikenang oleh dunia bahwa kita sebuah negara yang terus menerus memperbaiki sarana dan prasarana dan ramah disabilitas," kata Mensos di Jakarta, Rabu (26/9/2018).
Agus mengatakan, tugas Kemensos untuk memastikan sarana, prasarana serta fasilitas mulai dari tamu mendarat di bandara, sampai ke wisma atlet hingga ke arena pertandingan memenuhi kenyamanan bagi disabilitas.
Selain itu, lanjutnya, Kementerian Sosial memberikan penguatan terhadap substansi kepada koordinator volunter atau relawan terkait bagaimana memberikan pelayanan yang ramah disabilitas kepada atlet dan penonton yang merupakan penyandang disabilitas.
"Ini adalah upaya negara untuk memberikan hak yang sama kepada penyandang disabilitas sebagaimana amanat dari Undang-undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas, Pasal 15 ayat (1), yakni Hak Keolahragaan," tambah Agus.
Dalam pasal ini disebutkan penyandang disabilitas berhak melakukan kegiatan keolahragaan, mendapatkan penghargaan yang sama dalam kegiatan keolahragaan, memperoleh pelayanan dalam kegiatan keolahragaan, memperoleh sarana dan prasarana keolahragaan yang mudah diakses.
Baca Juga
"Kami berharap perlakuan yang setara terhadap penyandang disabilitas tidak hanya dilakukan karena ada Asian Para Games, namun setelah kegiatan ini berakhir seterusnya diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, disertai penyediaan fasilitas publik yang ramah disabilitas di berbagai daerah di Indonesia," tegasnya.