Bisnis.com, JAKARTA – Sebagai tuan rumah perhelatan olahraga paralimpiade akbar Asian Para Games 2018, Indonesia menargetkan mampu menyabet sebanyak 16 medali emas.
Ke-16 medali emas ini ditargetkan dapat diraih dari cabang olahraga unggulan, seperti cabor bulutangkis dan renang masing-masing diharapkan mampu menyumbang sebanyak empat medali emas.
Adapun, cabor tenis meja ditargetkan berhasil mendapatkan tiga medali emas, cabor catur dan atletik masing-masing dua medali emas, dan cabor angkat berat dengan satu medali emas.
“Target kita enggak muluk-muluk, 16 medali emas,” ujar Asisten Deputi Keolahragaan Kementerian Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Gatot Hendarto di Bogor, Jawa Barat, Kamis (20/9/2018).
Target total medali emas ini lebih banyak dibandingkan dengan Asian Para Games pada 2014 yang lalu yang tercatat hanya mampu mengumpulkan sebanyak sembilan medali emas.
Dengan begitu, Gatot juga mengungkapkan bahwa Indonesia menargetkan bisa berada di peringkat ke-7, naik dua tingkat dari Asian Para Games terakhir pada 2014 yang kala itu Indonesia bertengger di peringkat ke-9.
“Hasil dari tryout kita optimistis untuk bisa mencapai dan mudah-mudahan bisa peringkat ke-7,” tuturnya.
Asian Para Games yang bakal berlangsung pada 6 Oktober—13 Oktober 2018 ini akan diikuti oleh sebanyak 2.888 atlet dengan 18 cabor dan 588 nomor pertandingan.
