Bisnis.com, JAKARTA – Jelang pembukaan Asian Para Games ke-3 , tercatat sudah ada 41 negara yang bergabung untuk mengikuti pertandingan olahraga disabilitas terbesar di Asia ini.
Hal tersebut disampaikan oleh Raja Sapta Oktohari saat dihubungi Bisnis, Senin pagi, (17/9/2018).
“Sampai saat ini sudah ada 41 negara yang mendaftarkan diri,” tuturnya .
Laki-laki yang akrab dipanggil Okto ini mengatakan dari 41 negara tersebut, tercatat ada 2.888 atlet, 1800 ofisial dan kurang lebih 800 jurnalis nasional maupun internasional yang akan hadir meramaikan Asian Para Games 2018.
“Yang sudah tercatat, ada 2.880 atlet, 1.800 ofisial, kurang lebih ada 800 jurnalis yang mendaftarkan diri baik nasional maupun internasional, volunteer ada 8.000 orang dan pekerja lapangannya ada 5.000 orang,” jelasnya.
Okto mengatakan saat para volunteer atau sukarelawan dalam masa pelatihan, mereka diharapkan dapat memberi treatment lebih karena atlet yang akan mereka tangani berbeda dengan para atlet yang hadir di Asian Games 2018.
Mengenai konsep yang akan ditampilkan pada pembukaan Asian Para Games 2018 pada Sabtu, 6 Oktober 2018, Okto mengatakan bahwa nantinya akan lebih menampilkan sisi humanisme orang Indonesia.
“Kalau kemarin [pembukaan Asian Games 2018] kita kan lebih banyak menunjukkan sisi glamour Indonesia, kalau sekarang [pembukaan Asian Para Games 2018] kita akan lebih menunjukkan sisi kemanusiaannya Indonesia,” tuturnya.
Okto juga berharap agar masyarakat Indonesia dapat memberikan support-nya untuk pagelaran Asian Para Games 2018 karena acara ini merupakan bagian dari sejarah baru Indonesia.
“Semoga kita semua dapat menjadi tuan rumah yang baik, masyarakat dapat memberikan support karena Asian Para Games 2018 ini adalah momentum sejarah bagi Indonesia, jadi mereka bisa menjadi saksi dari sejarah atau bisa juga menjadi bagian dari sejarah itu sendiri,” tandasnya.