Bisnis.com, JAKARTA - Atlet para tenis meja Indonesia David Jacobs Indonesia David Jacobs akan menjadi salah satu atlet yang akan bertanding di Asian Para Games 2018 mendatang. Tampil sebagai juara bertahan di kelas TT10, David berharap kembali dapat memberi emas bagi Indonesia.
"Saya pada Asian Para Games 2014 di Incheon dapat emas, paling tidak nanti jadi tuan rumah bisa dapat emas lagi. Semua atlet pastinya target pasti ingin yang terbaik," ujar David saat ditemui di Kantor National Paralympic Committee (NPC) Indonesia, di Solo, Jawa Tengah, Rabu, 5 September 2018.
David mengaku bersemangat dan tak sabar menghadapi Asian Para Games 2018 nanti. Apalagi untuk pertama kalinya Indonesia menjadi tuan rumah. Dukungan dari penonton tuan rumah ia harapkan dapat menjadi tambahan semangat bagi tiap atlet.
Pada usianya yang telah menginjak 41 tahun, David mengatakan butuh persiapan khusus untuk menjaga performa terbaiknya. Apalagi berbagai pesaing berat seperti Cina, turut mengincar emas di nomor ini.
"Kuncinya saya tetap jaga berat badan dan menjaga pola makanan. Kalau latihan saya tetap rutin. Awalnya sempat agak gemuk berat badan saya, tapi sekarang sudah normal lagi," ujar David.
David mengatakan persiapan telah digelar sejak Januari 2018 lalu di Pelatnas Asian Para Games di Solo. Ia mengatakan tak ada masalah terkait persiapan teknis, namun yang perlu dibenahi adalah kesiapan mental. Apalagi cabang tenis meja menjadi salah satu cabang unggulan Indonesia untuk merebut emas. "Namanya sebelum main pasti ada tegangnya. Tapi kita harus tetap jaga agar bisa lewati itu," kata David.
David Jacobs menjadi salah satu tumpuan Indonesia di Asian Para Games 2018 yang akan digelar pada 6 Oktober hingga 13 Oktober 2018 di Jakarta. David merupakan peraih medali perunggu di Paralympic 2012 London, emas Asian Para Games 2014 Incheon, dan emas ASEAN Para Games 2017 di Malaysia.