Bisnis.com, JAKARTA - Pesilat Indonesia Abdul Malik yang menyumbangkan emas ke 20 untuk kontingen Indonesia, Senin (27/8/2018) akan mengalokasikan bonus yang dijanjikan pemerintahan sebesar Rp1,5 miliar untuk membangun tiga masjid di Sulawesi Utara.
"Sebelum bertanding di Asian Games saya sudah punya niat yang pasti ingin membangun masjid jika berhasil meraih emas. Saya ingin membangun masjid di tiga daerah di Sulawesi Utara, yaitu di Bitung, Tondano, dan Manembo-Nembo," kata , seperti yang dilansir dari laman resmi Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Selasa (28/8/2018).
Selain itu dia juga mengatakan sebagian dari uang bonusnya nanti juga akan dia alokasikan untuk mengubah nasib ekonomi keluarganya.
"Saya mendedikasikan kemenangan ini buat keluarga dan buat adik-adik saya. Saya ingin mengubah nasib keluarga saya," lanjutnya.
Untuk diketahui, Abdul Malik berhasil menduduki peringkat pertama usai menang atas lawannya pesilat Malaysia, Muhammad Faizul M Nasir dengan skor 5-0 pada nomor Men's Class B : 50kg to 55 kilogram.
Dia menjadi peraih emas ke 8 dari cabang olahraga seni beladiri asli Indonesia tersebut dalam pertandingan final pencak silat di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta, Senin (27/8/2018).
