Bisnis.com, JAKARTA – Lembaga Anti Doping Indonesia (LADI) diminta lebih cermat dan tegas dalam melakukan pengawasan doping terhadap para atlet peserta Asian Games 2018.
Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi menyatakan sangat mendukung keterlibatan LADI dalam setiap pemeriksaan doping di lingkungan para atlet peserta Asian Games yang akan berlangsung di Jakarta dan Palembang.
"Saya akan menyiapkan perangkat untuk menyampaikan kepada seluruh stakeholde untuk melibatkan Ladi dalam setiap kegiatan pemeriksaan doping," ujarnya pada Rabu (7/3/2018).
Dia meminta agar LADI memaksimalkan perannya dan menjadi bagian penting dari penyelenggaraan Asian Games, karena tidak cukup sukses penyelenggaraan event itu jika atletnya tidak diantisipasi dengan pengetahuan tentang doping.
Nahrawi dalam situs resmi Kemenpora menyatakan bahwa pihaknya sangat memperhatikan pentingnya LADI dalam pengawasan doping di ajang Asian Games.
Sementara itu Ketua LADI, Zaini Kadhafi Saragih, mengatakan kedatangan pimpinan dan anggota LADI ke kantor Kemenpora itu untuk membahas keterlibatan organisasi itu dalam pengawasan doping di Asian Games 2018.
Selain itu, LADI melaporkan perubahan kebijakan World Anti-Doping Agency (WADA) yang mengatur lembaga seperti LADI harus mengetahui semua kegiatanpemeriksaan doping di seluruh Indonesia.
"Karena itu, kami memohon dan senang jika Pak Menteri bisa menyampaikan kepada semua stakeholder olahraga untuk melibatkan Ladi setiap ada pem eriksaan doping di Indonesia, baik di event nasional maupun internasional," ujarnya.
