Bisnis.com, JAKARTA – Ilmu pengetahuan dan teknologi dinilai menjadi faktor penting dalam meningkatkan prestasi olahraga.
Hal ini diungkapkan Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani saat berkunjung ke Korea Institute of Sports Science (KISS) untuk melihat langsung pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam mendukung prestasi olahraga.
Indonesia, sambungnya, kini sudah memiliki perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan keolahragaan. Pihaknya berharap agar ada kerjasama oleh kementerian teknis guna mengoptimalkan peran perguruan tinggi terhadap capaian prestasi olahraga.
“Pemerintah akan secara maksimal memfasilitasi upaya penelitian dan pengembangan demi peningkatan prestasi olahraga. Akan diupayakan integrasi fungsi institut kepada fungsi pembinaan prestasi di pusat–pusat pembinaan olahraga,” katanya, seperti dikutip dari laman resmi Kemenko PMK, Selasa (6/6/2017).
KISS merupakan lembaga yang melakukan penelitian ilmiah di bidang ilmu dasar dan terapan yang berkaitan dengan olahraga. Bidang penelitian itu mencakup fisiologi latihan, biomekanik, psikologi olahraga, dan sosiologi olahraga.
Selain itu, KISS juga memberikan dukungan sistem melalui analisis data, pengembangan program ilmiah mutakhir untuk mendukung atlet elit dan profesional, tim nasional dan junior. Saat ini, sport science memiliki peranan penting mulai dari pembibitan, faktor fisik, metode latihan, catatan statistik atlet, penanganan cedera, peralatan latihan, hingga strategi pertandingan.
Indonesia saat ini juga mulai memanfaatkan sport science dalam pembinaan olahraga prestasi, tapi belum optimal.
“Oleh karena itu, untuk mencapai sukses prestasi Asian Games 2018, saya berharap KISS dapat bekerjasama dengan pemerintah dan institusi pendidikan Indonesia untuk meningkatkan prestasi dan kinerja atlet nasional,” imbuhnya.