Bisnis.com, JAKARTA-Pebalap muda Indonesia, Andi “Gilang” Farid Izdihar akan menjalani seri kedua Moto3 CEV Junior World Championship di lintasan para pebalap Moto-GP yaitu sirkuit Le Mans, Prancis pada 20-21 Mei 2017.
Agustinus Indraputra, General Manager Marketing Planning & Analysis Division PT Astra Honda Motor, mengatakan sirkuit Le Mans bukanlah lintasan yang mudah bagi pebalap, karena dominasi tikungan sehingga karakteristiknya stop and go.
“Karakteristik stop and go menyebabkan banyak pengereman dan tuntutan akselerasi untuk cepat keluar dari tikungan, membutuhkan setelan motor yang tepat dan sangat menguji konsentrasi serta fisik,” katanya, Selasa (16/5/2017).
Menurutnya, pebalap binaan Honda, Andi Gilang memperlihatkan kemampuan balap yang tangguh saat mengawali musim balap CEV International Championship, pada seri pertama di sirkuit Albacete, Spanyol, dengan finish di posisi ke 5.
Perolehan 11 poin di Albacete tersebut, lanjutnya, menjadi modal kuat bagi Andi Gilang di klasemen sementara CEV Moto3 Junior World Championship, dengan atmosfer dari MotoGP yang akan menjadi pengalaman berharga baginya.
Adapun CEV International Championship digelar sebanyak 8 seri untuk Moto3 Junior World Championship yang diikuti Andi Gilang dan 7 seri untuk Moto2 European Championship diikuti Dimas Ekky Pratama, keduanya sama-sama pebalap muda Indonesia.
Seri pertama CEV Moto3 Junior World Championship digelar di Albacete pada 30 April 2017, dilanjutkan Le Mans pada 20 Mei khusus kelas Moto3, serta Barcelona 18 Juni, Valencia 9 Juli, Estoril 23 Juli, Jerez 17 September, Aragon 8 Oktober dan Valencia 19 November 2017.
