Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Asian Games 2018: Arena Boling di Jakabaring Palembang Dikebut

Provinsi Sumatra Selatan mengebut pembangunan arena boling Asian Games XVIII 2018 di Kompleks Olahraga Jakabaring, Palembang, untuk mengejar target selesai dalam 10 bulan.
Jakabaring Sport City di Palembang, Sumatra Selatan/Antara-Nova Wahyudi
Jakabaring Sport City di Palembang, Sumatra Selatan/Antara-Nova Wahyudi

Bisnis.com, PALEMBANG - Provinsi Sumatra Selatan mengebut pembangunan arena boling Asian Games XVIII 2018 di Kompleks Olahraga Jakabaring, Palembang, untuk mengejar target selesai dalam 10 bulan.

Koordinator Bidang Promosi Panitia Penyelenggara Asian Games Indonesia (Inasgoc) Nirmala Dewi mengatakan pembangunan konstruksi fisik diperkirakan mulai dilakukan April 2017 setelah merampungkan penyediaan lahan sejak 3 bulan lalu.

"Targetnya 10 bulan, semoga bisa selesai di tahun ini supaya pada 2018 atau enam bulan sebelum Asian Games sudah bisa digunakan," ungkap Dewi di Palembang pada Jumat (31/3/2017).

Dia menurutkan target selesai ini menjadi konsentrasi panitia penyelenggara karena berkaitan dengan sertifikasi venue dari tim Delegasi Teknik Federasi Internasional Boling (FIQ) yang diperkirakan memakan waktu 2-3 bulan karena akan ada uji coba arena oleh atlet nasional.

"Jika dinyatakan memenuhi standar FIQ maka arena boling Sumsel dinyatakan tersertifikasi dan layak menyelenggarakan Asian Games," ujarnya.

Sebelumnya, Vice Director of Sport Department Inasgoc Lukman Niode mengatakan proses sertifikasi itu diharuskan selesai pada delapan bulan sebelum pelaksanaan pertandingan, sehingga Sumsel diharuskan bisa merampungkan antara November-Desember 2017.

"Diminta November, karena saya khawatir ada pengaruh cuaca sehingga pengerjaan jadi molor," kata Lukman.

Arena boling Palembang akan memiliki 40 line berstandar internasional yang dibangun di atas lahan seluas 2,8 hektare.

Arena ini dibangun dengan dana Rp25 miliar yang merupakan sumbangan dari PT OKI Pulp And Paper, sementara untuk peralatan pertandingan disumbang PT Pertamina (Persero).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler