Bisnis.com, JAKARTA – Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) menggandeng Yonex Co Ltd, raksasa penyedia peralatan olahraga asal Jepang, sebagai mitra dalam kejuaraan bulutangkis utama BWF.
Sejumlah turnamen mayor itu adalah Kejuaraan Dunia Bulutangkis, Piala Thomas, Piala Uber, dan Piala Sudirman. Kemitraan BWF dan Yonex akan berlangsung selama lima tahun dan diawali saat Piala Sudirman di Australia Mei 2017.
Sebagai sponsor resmi, Yonex akan menyediakan raket, matras, shuttlecock, dan net. Yonex menggantikan Li Ning yang sebelumnya menjadi mitra BWF.
Presiden BWF Poul Erik Hoyer menilai Yonex sebagai pioner pengembangan peralatan bulutangkis yang terus melakukan inovasi berbasis teknologi. Dengan standar dan reputasinya, Yonex menjadi salah satu merek bulutangkis yang mendunia.
“Kami melihat ke depan untuk bekerja sama dengan Yonex ketika BWF terus membangun bulutangkis secara global,” ujarnya sebagaimana dikutip dari situs resmi BWF, Sabtu (11/3/2017).
Sementara itu, Chairman Yonex Ben Yoneyama memastikan perusahaanya akan bekerja keras dalam kemitraan sepanjang 2017-2021 itu. Dia mengungkapkan Yonex telah berpengalaman dalam sejumlah kejuaraan penting bulutangkis, termasuk tujuh olimpiade dari 1992 sampai 2016.
Yonex, Ben menjanjikan, akan mewujudkan rencana BWF untuk membuat bulutangkis sebagai cabang olahraga utama dunia. Salah satunya ketika perhelatan Olimpiade 2020 yang digelar di Tokyo, markas besar Yonex.
