Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengklaim pengerjaan fisik pembangunan wisma atlet Kemayoran, Jakarta, yang disiapkan untuk Asian Games 2018 telah mencapai 60%.
Menteri PUPR Basoeki Hadimoeljono mengatakan nantinya Wisma Atlet Kemayoran memiliki 10 menara rumah susun (rusun), di mana tiga di antaranya dibangun di Blok C2 dengan kapasitas 1.932 unit hunian dan tujuh menara di Blok D10 dengan 5.496 unit hunian.
“Kami telah menginstruksikan kepada para kontraktor untuk melakukan kerja tiga shift, sehingga pekerjaan dapat dipercepat penyelesaiannya pada Agustus 2017 dari target semula Oktober 2017,” ungkapnya seperti yang dikutip dari keterangan resminya pada Minggu (5/3/2017).
Sementara untuk pembangunan Wisma Atlet Jakabaring di Palembang, yang juga dipersiapkan untuk Asian Games tahun depan, progres fisiknya mencapai 95,3 persen untuk dua tower masing-masing terdiri dari lima lantai.
Kementerian PUPR juga melakukan penataan kawasan guna menciptakan lansekap kawasan GBK Senayan dan Kemayoran yang berkualitas untuk menjamin kenyamanan para atlet, ofisial, suporter, dan masyarakat.
Perbaikan juga dilakukan terhadap sarana dan prasarana luar bangunan seperti gerbang, loket, pedestrian, parkir, pagar, tempat duduk, toilet. Kemudian penanda kawasan, restoran, playground, outdoor gym, dan tempat sampah. Penyelesaiannya ditargetkan dapat dipercepat pada Oktober 2017 dari rencana November 2017.
“Progres pembangunan infrastruktur untuk mendukung Asian Games XVIII sudah saya laporkan kepada Bapak Presiden dalam Rapat Terbatas (Ratas). Sejauh ini tidak ditemui kendala dalam pelaksanaan pembangunan. Kami juga mendapat tugas tambahan untuk menyediakan area parkir di GBK serta pembangunan tribun untuk olah raga air yakni jetski dan perahu layar di Ancol," ujarnya.