Bisnis.com, JAKARTA - Agnieszka Radwanska dan Andy Murray berhasil menjuarai turnamen tenis China Terbuka setelah menaklukkan lawan-lawannya dalam pertandingan final yang berlangsung di Beijing pada Minggu (9/10/2016).
Radwanska, petenis Polandia berusia 27 tahun dan ditempatkan sebagai unggulan ketiga dalam turnamen ini, menaklukkan unggulan ke-11 Johanna Konta (Inggris) dua set langsung dengan angka 6-4 6-2.
“Ini momen yang sangat spesial, final ketiga dan dua gelar juara di sini. Ini pelan yang sungguh spesial bagi saya dan ini sudah di puncak, tidak bisa lebih baik lagi,” ungkap Radwanska selepas memenangi gelar single putri.
“Setiap gelar juara berarti banyak, tetapi khususnya di sini ketika anda bertanding melawan para pemain terbaik di dunia, di salah satu turnamen terbesar. Para pemain top ada sejak ronde pertama dan saya memberi permainan terbaik sepanjang pekan,” lanjutnya.
Sementara itu di nomor single putra, unggulan pertama Andy Murray dari Skotlandia mengatasi perlawanan pemain non-unggulan Grigor Dimitrov dari Bulgaria dengan angka ketat 6-4 7-6(2).
Dengan demikian, gagallah Dimitrov meneruskan kejutan yang dilakukannya dalam perjalanan menuju final setelah menggusur unggulan keenam Lucas Pouille dari Prancis di babak kedua, unggulan kedua Rafael Nadal di perempat final, dan unggulan ketiga Milos Raonic di semifinal, meski yang terakhir ini disebabkan Raonic mundur sebelum bertanding akibat cedera.
Di nomor ganda putra, tampil sebagai juara pasangan Spanyol Pablo Carreno Busta/Rafael Nadal yang menundukkan pasangan Jack Sock (AS)/Bernard Tomic (Australia) 6-7(6-8) 6-2(10-8) dalam pertandingan final.
Sementara itu di nomor ganda putri, pasangan Bethanie Mattek-Sands (AS)/Lucie Safarova (Republik Ceska) muncul sebagai juara setelah di final menaklukkan pasangan Prancis Caroline Garcia/Kristina Mladenovic 6-4 6-4.