Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MotoGP: Diasapi Lorenzo, Rossi Mengaku Malu

Pembalap Movistar Yamaha Velentino Rossi mengaku malu tidak dapat mengalahkan Lorenzo untuk mendapatkan podium ketiga pada balapan di Austria.
Valentino Rossi/Reuters-Brandon Malone
Valentino Rossi/Reuters-Brandon Malone

Bisnis.com, JAKARTA--Pembalap Movistar Yamaha Velentino Rossi mengaku malu karena tidak mampu mengalahkan Lorenzo untuk mendapatkan podium ketiga pada balapan di Austria. Rossi harus puas finis pada posisi keempat sementara Lorenzo berada pada posisi ketiga. Posisi pertama dan kedua ditempati oleh pembalap Ducati Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso.

Rossi mengatakan balapan Austria berjalan baik karena jarak antara Yamaha dan Ducati tidak terlalu jauh. "Namun, yang memalukan ialah saya bahkan tidak bisa bertarung dengan Lorenzo. Saya mencoba untuk mendapatkan podium tetapi pada akhirnya tidak mampu, saya tidak gembira karena hal itu," ujarnya seperti dilansir halaman MotoGP, Senin (15/8/2016).

Finis pada posisi keempat membuat Rossi masih tertahan pada posisi ketiga klasemen sementara dengan mengoleksi 124 poin. Lorenzo masih berada pada posisi kedua dengan 138 poin. Posisi puncak klasemen masih ditempati oleh Marc Marquez dengan 181 poin.

Rossi menuturkan balapan di Austria memberikan gambaran bahwa Yamaha sangat tangguh dan mampu bersaing dengan pabrikan lain. Hal itu menjadi salah satu alasan untuk optimis menyongsong balapan selanjutnya di Brno, Ceko.

Dia mengatakan Brno merupakan lintasan yang sangat berkesan karena menjadi saksi kemenangan pertama Rossi."Namun, beberapa tahun terakhir kami tidak cukup kuat, saya sangat ingin tahu mengapa dan berharap tahun ini kami lebih cepat. Saya pikir kami akan kuat di Brno karena memiliki banyak lintasan lurus juga," tambahnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Thomas Mola
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler