Bisnis.com, JAKARTA - Harapan Indonesia untuk menambah medali dari cabang angkat besi dalam Olimpiade Rio 2016 akhirnya kandas lantaran dua lifter yang turun dalam kelas -69 kg putra, Triyatno dan Ketut Ariana gagal menembus posisi tiga besar.
Dalam kontes yang digelar di Rio de Janeiro, Brasil, pada Rabu pagi WIB (10/8/2016), Triyatno hanya menempati posisi ke-10 dengan mengangkat barbel dengan total berat 317 kg, terpaut 22 kg dari peraih medali perunggu Izzat Artykov dari Kirgistan.
Ketut Ariana bahkan menduduki posisi paling bawah dari 21 peserta. Dia gagal melakukan angkatan sempurna baik di snatch maupun clean & jerk. Dua lifter lain, Karem Benhnia (Tunisia) dan Kim Myong Hyok (Korea Utara) juga gagal menyelesaikan tugas, tapi mereka masih sanggup menuntaskan angkatan snatch.
Harapan terhadap Triyatno mampu menambah medali bagi kontingen Indonesia sempat membubung tinggi, mengingat lifter kelahiran Metro, Lampung, pada 28 tahun silam itu meraih medali perunggu 4 tahun lalu di Olimpiade 2008 Beijing dan perak di Olimpiade 2012 London.
Sejauh ini baru angkat besi yang berhasil memberi medali untuk kontingan Indonesia, yang perak dari Sri Wahyuni Agustiani dan Eko Yuli Irawan.
Berikut hasil lengkap angkat besi kelas -69 kg putra (snatch, clean & jerk, total):
1. Shi Zhiyong (China) 162 190 352
2. Daniyar Ismayilov (Turki) 163 188 351
3. Izzat Artykov (Kirgizstan) 151 188 339
4. Luis Mosquera (Kolombia) 155 183 338
5. Bredni Roque (Meksiko) 145 181 326
6. Briken Calja (Albania) 145 181 326
7. Serghei Cechir (Moldova) 144 178 322
8. Bernardin Ledoux Kingue Matam (Prancis) 140 180 320
9. Won Jeong-Sik (Korea Selatan) 143 177 320
10. Triyatno (Indonesia) 142 175 317
11. David Sanchez (Spanyol) 142 175 317
12. Tairat Bunsuk (Thailand) 137 179 316
13. Hafifi Mansor (Malaysia) 140 176 316
14. Kwon Yong Gwang (Korea Utara) 137 176 313
15. Doston Yokubov (Uzbekistan) 137 176 313
16. Edwin Mosquera (Kolombia) 140 170 310
17. Mohsen Alduhaylib (Arab Saudi) 135 162 297
18. Pan Chien-Hung (Taiwan) 136 160 296
. Karem Benhnia (Tunisia) 147 gagal gagal
. Kim Myong Hyok (Korea Utara) 157 gagal gagal
. Ketut Ariana (Indonesia) gagal gagal gagal.