Bisnis.com, JAKARTA - Pebalap sepeda BMX Indonesia asal Jawa Tengah, Tony Syarifudin, dijadwalkan berlatih di Australia sebelum tampil di Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil, pada 5-21 Agustus.
Kepastian lokasi pemusatan latihan itu disampaikan Ketua Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas Achmad Soetjipto di sela kunjungannya ke pelatnas bulu tangkis di Cipayung, Jakarta Timur, pada Kamis (16/6/2016).
"Australia lebih tepat. Memang ada opsi di Amerika Serikat. Namun, untuk saat ini berlatih di Australia kami nilai tepat untuk BMX," kata Soetjipto.
Tony merupakan atlet BMX pertama Indonesia yang bisa lolos ke kejuaraan 4 tahunan itu. Perjuangan untuk lolos memang cukup berat karena persaingan sangat ketat. Lolosnya pebalap Indonesia ini tidak lepas dari posisi tuan rumah Brasil yang otomatis lolos ke Olimpiade.
Selama kualifikasi, Tony Syarifudin tidak berjalan sendiri, namun ada satu lagi pebalap putra Indonesia yaitu Rio Akbar. Selain itu, Indonesia sebenarnya mengandalkan pebalap putri yaitu Elga Kharisma Novanda, hanya saja gadis asal Malang ini urung lolos karena harus berjuang sendirian.
Lolosnya atlet BMX ke Olimpiade, menurut Soetjipto, harus disikapi dengan tepat terutama dalam hal pembinaan. Pihaknya tak ingin kesempatan tampil di Olimpiade terhenti karena terkendala masalah regenerasi.
"Harus secepatnya ada pelapis. Memang sudah ada, tapi harus lebih banyak lagi. Ini untuk putra dan putri," ujarnya.