Bisnis.com, JAKARTA - Tim Piala Thomas dan Uber Indonesia hari ini (Jumat,13/5) mulai latihan di arena pertandingan di Kunshan Sport Center Stadium untuk beradaptasi dengan kondisi lapangan.
Tim Thomas memulai latihan lebih dulu pada pukul 10.00 waktu Kunshan, sedangkan Tim Uber baru mulai latihan pada pukul 11.00. Sesi latihan terpaksa dilakukan terpisah karena tiap negara hanya mendapat jatah dua lapangan di saat yang bersamaan.
“Kondisi lapangan cukup baik, tidak terlalu banyak angin. Pencahayaannya juga pas, hanya saja shuttlecock yang dipakai berat. Jadi butuh tenaga lebih untuk memukul bola. Kami harus banyak latihan fisik,” ujar Hendra Setiawan, Kapten Tim Thomas Indonesia yang ditemui di sela-sela latihan di Kunshan Sport Center Stadium.
Usai latihan di main hall, tim Uber melanjutkan sesi latihan di lapangan latihan yang sudah disediakan oleh panitia penyelenggara.
Tim Indonesia masih punya satu hari lagi untuk latihan sebelum memulai laga pertama penyisihan grup pada Minggu (15/5).
Hong Kong akan menjadi lawan pertama yang mesti dihadapi tim Thomas. Dituturkan Hendra, peluang menang melawan Hong Kong memang cukup terbuka, namun tim Thomas Indonesia tak boleh lengah.
Hong Kong punya punggawa tunggal putra yang sedang bersinar diantaranya Wei Nan dan Ng Ka Long Angus. Wei tercatat sering menyulitkan pemain Indonesia seperti Tommy Sugiarto, Ihsan Maulana Mustofa dan sebagainya.
Namun di sektor ganda, Indonesia masih terbilang lebih kuat, apalagi dengan adanya pasangan rangking dua dunia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. Sedangkan pasangan andalan Hong Kong, Or Chin Chung/Tang Chun Man, adalah pasangan rangking 48 dunia.
“Peluang kami cukup terbuka, namun kami tidak boleh lengah. Sektor ganda bisa dibilang lebih berpeluang, namun kami yakin teman-teman di tunggal akan berjuang maksimal,” pungkas Hendra.
PIALA THOMAS 2016: Tim Indonesia Siap Libas Hong Kong
PIALA THOMAS 2016: Tim Indonesia Siap Libas Hong Kong
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
50 menit yang lalu
Menakar Kans Bank Permata (BNLI) Usai 4 Tahun Diakuisisi Bangkok Bank
2 jam yang lalu