Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

McLaren Luncurkan Mobil 2016, Tapi Tetap Hati-hati

Mantan juara konstruktor balap mobil Formula 1 yang sedang terpuruk McLaren meluncurkan mobil 2016.
Fernando Alonso/Reuters-Marcelo del Pozo
Fernando Alonso/Reuters-Marcelo del Pozo

Bisnis.com, JAKARTA - Mantan juara konstruktor balap mobil Formula 1 yang sedang terpuruk McLaren meluncurkan mobil 2016. Namun ketua tim asal Inggris itu Ron Dennis berhati-hati untuk tidak terlalu banyak harapan setelah penampilan mengecewakan pada musim lalu.

‘Pilot jet darat’ Fernando Alonso dan Jenson Button total hanya mengumpulkan 27 angka pada 2015, ketika pemasok mesin mereka Honda gagal memberi mesin terbaik saat mereka kembali ke ajang ini. McLaren menyelesaikan musim lalu dengan menghuni peringkat kesembilan dari 10 tim.

"Ketika kami menandai tahun kedua pada kemitraan McLaren-Honda kami yang diperbarui, semua dari kami tetap bersatu dalam tujuan kami. Tujuannya adalah membangun tim kami menuju ambisi bersama kami: untuk menang," kata Dennis.

"Kami tidak akan membuat prediksi-prediksi perihal kapan kemenangan-kemenangan akan tiba, namun saya dapat berkata tanpa rasa takut terhadap kontradiksi bahwa semua anggota tim kami bekerja dengan dedikasi tak kenal lelah sejati pada beberapa bulan terakhir," tuturnya lagi.

Button, juara 2009, akan menjadi pebalap pertama yang menguji MP4-31 pada awal sesi tes pramusim di Barcelona pada Senin. "Saya tidak akan membuat prediksi-prediksi terlalu optimistis apa pun, F1 jauh dari dapat diprediksi," kata pebalap veteran itu.

"Namun dari apa yang saya lihat sejauh ini, detail aerodinamis pada mobil terlihat fantastis dan saya benar-benar tidak sabar untuk memulai proses pengujian inovasi-inovasi kami."

Alonso, juara 2005 dan 2006 menambahi, "Tahun lalu merupakan musim yang sulit bagi kami semua namun kami belajar banyak. Keseluruhan mobil begitu cantik, khususnya indah dari sudut pandang aerodinamis dan saya 100 persen siap untuk tantangan di depan."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara/AFP

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler