Bisnis.com, JAKARTA - Indonesia berhasil mengalahkan India di babak semifinal kualifikasi Piala Thomas yang digelar di Hyderabad dengan skor 3-1.
Indonesia kehilangan poin pertama setelah Tommy Sugiarto yang jadi andalan kalah dari Srikanth Kidambi. Tommy dikalahkan pemain andalan India, Srikanth dengan skor 14-21, 25-23, 9-21.
“Saya kesulitan mengontrol lajunya angin. Hari ini hembusan anginnya tidak stabil di samping itu Srikanth juga bermain baik hari ini dan sanggup menerapkan pola permainannya,” papar Tommy
Di game penentuan, Srikanth langsung memimpin 6-1. Tommy menyusul 3-6. Srikanth terus memegang kendali permainan dan memimpin 11-6. Setelah berpindah tempat, Srikanth terus memimpin 16-8. Srikanth menutup game ketiga dengan 21-9.
“Di game ketiga saya berusaha untuk bermain dengan pola kita, tetapi saya agak kesulitan untuk membuang bola ke belakang karena bolanya mudah out. Jadi saya harus mengikuti pola permainan Srikanth,” jelas Tommy.
Indonesia menyamakan kedudukan setelah Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan mengalahkan Manu Attri/Sumeeth Reddy dengan dua set langsung 21-11 21-10 dengan waktu 23 menit.
“Game pertama lawan sudah down dulu karena service nya sering fault dan kami memang tadi banyak main bola no lob yang membuat permainan mereka tidak bisa berkembang,” papar Hendra
Pada game kedua, Hendra/Ahsan memimpin dengan skor 8-5. Permainan bola bola kecil yang diterapkan Hendra/Ahsan menambah angka menjadi 11-7. Manu/Sumeeth tidak mampu mengembangkan permainannya. Hendra/Ahsan menutup game kedua 21-10.
“Game kedua, kami sudah sangat nyaman dengan pola permainan kami, jadi lawan sangat sulit untuk melakukan serangan terhadap kami. Karena pola permainan mereka kami pegang,” jelas Hendra
Anthony Ginting membalikkan keadaan dan membuat Indonesia unggul setelah mengandaskan perlawanan Ajay Jayaram lewat pertarungan alot 21-15, 22-20.
“Kunci kemenangan saya tadi karena banyak bola-bola yang bergulir di net dan itu membuat kepercayaan diri Ajay menurun. Saya terus meenyerang dan menurunkan bola, juga tidak memberikan kesempatan Ajay untuk menyerang,”papar Anthony.
Indonesia memastikan satu tempat di final setelah di partai keempat pasangan Angga Pratama/Ricky Karanda berhasil mengalahkan ganda Pranaav Chopra/Akshay Dewalkar 21-13 18-21 21-15 dalam waktu 49 menit.
“Kami bermain sangat nyaman tadi karena kami bisa bermain dengan pola kami, sedangkan di game kedua, kami banyak error karena mengikuti pola permainan mereka yang lebih lambat,” papar Angga
Pada game penentuan, Angga/Ricky memimpin 2-1. Kedua pemain berusaha saling menyerang, perolehan angka seimbang 4-4. Pranaav/ Akshay yang bermain lebih cermat memimpin 7-4. Angga/Ricky mampu menyamakan kedudukan dan unggul 11-10. Berpindah tempat, Angga/Ricky terus memimpin 17-14. Angga/Ricky menutup game ketiga 21-15.
“Masuk awal game ketiga, kami berusaha melakukan service yang baik untuk membuka serangan, lalu ketika berpindah tempat dalam poisisi kalah angin, kami banyak memberikan bola bola panjang yang membuat lawan sulit mengajak kita bermain di depan,” kata Angga.
Indonesia di final akan berhadapan dengan Jepang yang mengalahkan Korea Selatan dengan skor 3-0. Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia sudah dipastikan berlaga di Putaran Final Thomas Uber Cup 2016 yang akan digelar di Kunshan, China bulan Mei mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
