Bisnis.com, JAKARTA - Pebulu tangkis Hera Desi Ana Rachmawati membuat ‘keajaiban’ dan tampil luar biasa dengan bisa menundukkan sesama pemain tunggal putri Indonesia Linda Wenifanetri setelah posisi angkanya di ujung tanduk.
Dalam perempat final turnamen Yonex-Indonesian Masters 2015 di Malang, Jawa Timur, pada Jumat (4/12/2015), Linda hanya butuh satu angka lagi untuk mendapatkan tiket babak semifinal saat kedudukan match point 20-14 atas Hera di game kedua.
Namun, tampaknya keberuntungan belum memihak Linda, dia terpaksa kehilangan kesempatan dan terhenti di perempat final dari Hera dengan skor akhir 21-19 22-24 15-21.
Di game kedua, pada kedudukan 20-14 sejumlah kesalahan beruntun dilakukan Linda dan membuat Hera mampu mengumpulkan tujuh poin berturut-turut. Kedudukan imbang 21-21, Hera yang sudah makin percaya diri, balik mengambil irama permainan dan merebut game kedua.
Penampilan Linda justru antiklimaks di game ketiga. Dia banyak melakukan kesalahan sendiri yang membuat poin Hera terus meroket hingga 13-5. Sempat mendekat 9-14, namun ketertinggalan Linda sudah terlalu jauh dan sulit untuk mengejar. Hera pun mengamankan tempat di semifinal.
“Saat sudah unggul di game kedua, saya terbawa permainan Hera yang senang bermain reli. Game kedua memang membawa pengaruh di game ketiga, saya juga banyak membuat kesalahan sendiri,” kata Linda.
Hera menjadi satu-satunya wakil tunggal putri Indonesia yang berhasil melaju ke semifinal. Di lapangan dua, Maria Febe Kusumastuti juga takluk dari lawannya dari China, Chen Yufei, dengan skor 21-23 11-21.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel