Bisnis.com, JAKARTA - Tim bulu tangkis junior Indonesia merebut medali perak dalam Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis Junior 2015 yang digelar di Lima, Peru, setelah kalah dari tim junior China di final.
"Para atlet sangat bersemangat dan sudah menunjukkan perjuangan yang maksimal pada putaran final. Penampilan atlet-atlet junior kita sudah bagus secara keseluruhan," kata Manajer Tim Junior Indonesia Imam Tohari, di Lima, Peru, sebagaimana siaran pers Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) pada Senin (9/11/2015).
Tim junior Indonesia kalah 0-3 dari China pada partai ganda campuran, tunggal putra, dan ganda putra.
Pasangan campuran Andhika Ramadiansyah/Marsheilla Gischa Islami takluk dari Zheng Siwei/Chen Qingchen 10-21 14-21. Kemudian tunggal putra Panji Ahmad Maulana yang main pada partai kedua juga kalah. Panji kalah dari Lin Guipu 11-21 16-21.
Terakhir, pasangan putra Andhika Ramadiansyah/Rinov Rivaldy menyerah dalam dua game oleh He Jiting/Zheng Siwei 13-21 10-21.
Sementara, atlet tunggal putri junior Gregoria Mariska Tunjung dan ganda putri Mychelle Chrystine Bandaso/Serena Kani tak turun bermain karena Indonesia telanjur kalah 0-3.
Meskipun gagal merebut Piala Suhandinata, tim junior Indonesia tetap memenuhi target yaitu semifinal nomor beregu.
Atlet-atlet junior Merah-Putih akan bertanding pada nomor perorangan pada 10-15 November 2015 untuk memperebutkan Piala Eye Level.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel