PRANCIS TERBUKA 2015: Bertemu Pasangan China, Bagaimana Peluang Praveen/Debby?

Bisnis.com, JAKARTA - Pasangan ganda campuran Indonesia Praveen Jordan/ Debby Susanto akan menghadapi ganda China Lu Kai/Huang Yaqiong dalam gelaran semifinal Prancis Terbuka 2015.

Bila melihat head to head, pertandingan kali ini tampaknya akan menarik. Pasalnya, sejauh ini pertemuan kedua pasangan masih berakhir imbang 1-1. Pertemuan kedua pasangan pertama terjadi pada Maret 2014 dalam Sunrise Malaysia GPG. Dalam pertandingan itu, pasangan Indonesia dikalahkan dua set langsung 14-21 dan 13-21.

Namun, setahun kemudian tepatnya pada 27 Maret 2014, ganda Indonesia itu membalas kekalahan dari  pasangan Negeri Panda itu dengan dua set langsung juga yaitu 23-21 dan 21-12.

Pertandingan berpeluang semakin ketat karena dari segi peringkat dunia keduanya pun hampir setara. Saat ini pasangan China itu hinggap di peringkat ke-8 dunia, sedangkan Praveen/Debby berada di peringkat ke-9 dunia.

Pasangan Indonesia pun mempunyai bekal bagus pada pertandingan semifinal hari ini setelah berhasil mengandaskan perlawanan pasangan China lainnya Xu Chen/Ma Jin, peringkat ke-4 dunia lewat rubber set 21-8, 19-21, dan 23-21 pada perempat final kemarin.

Bila pasangan Indonesia itu tetap bermain konsisten seperti di perempat final kemarin bukan tidak mungkin untuk terus melaju ke final besok.

Apalagi, Debby pun mengatakan siap bermain seperti kemarin. "Kami pernah bertemu mereka [Lu/Huang] dan kami harus tetap siap siapapun lawannya. Yang penting fokusnya dijaga," ujarnya dalam situs resmi Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) pada Sabtu (24/10/2015).