Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Strategi Rossi di MotoGP Spanyol: Baru Libas Lawan di Lap 13-25

Velentino Rossi (Movistar Yamaha) sudah mengantongi strategi untuk merebut podium MotoGP seri ke-7 di Spanyol Minggu (14/6/2015) untuk mengalahkan lawan-lawannya. Apa itu?
Marc Marquez vs Valentino Rossi
Marc Marquez vs Valentino Rossi

Bisnis.com, JAKARTA – Velentino Rossi (Movistar Yamaha) sudah mengantongi strategi untuk merebut podium MotoGP seri ke-7 di Spanyol Minggu (14/6/2015) untuk mengalahkan lawan-lawannya. Apa itu?

Hasil Kualifikasi 2 menempatkan tim Suzuki meraih posisi start 1-2, sedangkan sisa satu tempat di row 1 atau barisan terdepan diisi rekan setim Rossi, Jorge Lorenzo.

Sementara itu, Rossi harus memulai start dari posisi 7 atau baris ketiga.

Lalu apa yang akan dilakukan juara dunia 9 kali tersebut untuk mencuri posisi podium dari start di baris ke-3 tersebut?

"Pertama harus melakukan start dengan baik dan terus mengamankan jarak dengan pebalap terdepan," ujarnya melalui siaran pers Yamaha-racing.com.

Itu memang selalu dilakukan Rossi dalam 6 seri terakhir ketika harus memulai balapan dari baris ke-2 (start 4-5-6) dan baris ke-3 (start 7-8-9).

Rossi tidak terlalu bernafsu untuk menjadi terdepan, tetapi perlahan-lahan menunggu kelengahan lawan untuk menyalip mereka satu per satu di tikungan.

"Setelah start mulus, saya harus mengikuti karakteristik motor setelah menjalani separoh balapan ketika ban-ban pebalap mulai selip," lanjutnya.

MotoGP seri ke-7 berlangsung di Sirkuit Catalunya Barcelona, Spanyol sebanyak 25 putaran atau menempuh jarak 118,2 kilometer.

Rossi mengatakan setelah menjalani separoh balapan atau menempuh 12 lap, ban-ban pebalap mulai aus digerogoti panasnya aspal lintasan.

Roda pun sering selip ketika para pebalap melahap tikungan. Di sinilah pada akhirnya jam terbang dan pengalaman pebalap menjadi kunci.

Banyak pebalap tergelincir ketika melahap tikungan tajam setelah menjalani separoh balapan.

Inilah yang menjadi makanan empuk bagi Rossi yang sudah memiliki segundang pengalaman dengan menjadi Juara Dunia 9 kali.

Masih ingat di seri pembuka Qatar? Rossi memulai balapan dengan start posisi 8, namun malah tampil menjadi juara.

Lap 1 posisi Rossi malah melorot di urutan 10. Namun perlahan-lahan Rossi terus merengsek. Lap 2 posisi 8, Lap 3 posisi 7, Lap 4-11 posisi 4, Lap 12-18 posisi 3, Lap 19-20 posisi 2, dan lap 21-22 posisi terdepan dan menjadi juara.

Hal itu dia ulangi di seri ke-3 Argentina. Start dari posisi 8, tetapi Rossi mampu tampil sebagai juara.

Di seri ke-5 Le Mans, Rossi start dari posisi 7 dan mencuri podium sebagai runner up mendampingi  rekan setimnya Jorge Lorenzo yang tampil sebagai juara.

Di seri sebelumnya atau seri ke-6 di Mugello Italia dua pekan lalu, Rossi memulai start dari posisi 8 dan mencuri podium menjadi juara 3.

Untuk mengamankan posisinya di puncak klasemen, Rossi cukup finish di belakang Lorenzo  yang saat ini menempati posisi 2 dengan selisih 6 poin di belakang Rossi.

Guna mewujudkan strateginya tersebut, Rossi mengatakan timnya akan terus melakukan penyempurnaan setting-an motor saat menjalani sesi pemanasan hari ini, Minggu (14/6/2015) pukul 09:40-10:00 waktu Barcelona 14:40-15:00 waktu Jakarta.

Mampukah Rossi menerapkan strategi tersebuit? Kita tunggu saja balapan MotoGP seri ke-7 tersebut yang akan digelar pukul 14:00 waktu Barcelona atau 19:00 waktu Jakarta.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sutarno
Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler