Bisnis.com, DONGGUAN - Indonesia melangkah ke semifinal Piala Sudirman 2015, setelah mengalahkan tim Taiwan 3-1 di Dongguan, Tiongkok, Jumat (15/5/2015).
Sukses Indonesia itu ditentukan oleh pasangan Nitya Krishinda Maheswari/Greysia Polii yang mengalahkan ganda putri Taiwan Hsieh Pei Chen/Wu Ti Jung dengan skor 21-14, 21-9.
Dengan lolos ke semifinal itu, Indonesia akan bertemu tuan rumah Tiongkok pada Sabtu (16/5).
(BACA JUGA: PIALA SUDIRMAN 2015 PEREMPATFINAL: Indonesia vs Taiwan, Prediksi Rexy Mainaki)
Indonesia unggul 2-1 atas Taiwan ketika tunggal putra Jonatan Christie menundukkan pemain Taiwan Hsu Jen Hao lewat perpanjangan game 21-12, 13-21, 21-16 di Dongguan, Jumat (15/5/2015).
"Seperti yang pernah saya katakan, kalau saya diturunkan lagi bertanding saya akan main dengan penampilan terbaik saya," kata Jonatan seusai bertanding.
Dikatakannya, Hsu Jen Hao sebetulnya bukan lawan yang diperkirakan bakal ketemu di perempat final ini, tapi begitulah adanya.
"Kebetulan saya masih punya rekaman pertandingan saya dengan Hsu saat di Asian Games, saya pelajari itu setelah tahu dia yang menjadi lawan saya," katanya.
Pertandingan tunggal putra itu berlangsung cukup alot, terjadi saling berbagi angka dalam pertandingan yang diwarnai saling serang.
Pada game pertama, Jonatan yang langsung menggebrak melalui permainan menyerangnya tidak mampu ditahan oleh Hsu, dan tunggal putra Indonesia itu terus melaju angka demi angka dan menyudahi lawannya dengan 21-12.
Namun pada game kedua, Jonatan mengubah permainannya sedikit bertahan, dan itu justru dimanfaatkan oleh lawan untuk balik menyerang dan harus mengakui keunggulan lawannya 13-21.
"Set kedua dia menang angin, saya agak sulit mengontrol bola sehingga banyak bola saya yang 'out' atau menyangkut di net," katanya.
Pada game ketiga, Jonatan kembali bermain menyerang dan tidak memberi kesempatan lawannya untuk berkembang, terus melaju pada kedudukan 15-9, dan akhirnya mampu menyelesaikan dengan kemenangan 21-16.
"Set ketiga saya serang terus lawan," katanya.
Ditanya tentang kenmungkinan untuk bertemu dengan tuan rumah Tiongkok pada semifinal, Jonatan mengatakan, belum mau berfikir.
"Lawan Tiongkok saya tidak mau pikir, yang penting saya bagus sekarang, dan kalau saya bagus pasti akan jadi pertimbangan untuk mendatang," tambahnya.
Hingga berita ini diturunkan masih bertanding partai ganda putri antara Nitya Krishinda Maheswari/Greysia Polii melawan ganda putri Taiwan Chen Hsiao Huan/Wang Chi-Lin, yang menjadi penentu Indonesia lolos ke semifinal menghadapi Tiongkok, jika pasangan ganda putri Indonesia itu menang.
Skor 1-1
Taiwan sempat samakan kedudukan 1-1 lawan Indonesia pada pertandingan perempat final Piala Sudirman 2015 ketika tunggal putri Bellaetrix Manuputty menyerah dari Tai Tzu Ying dengan skor 17-21, 17-21.
Pada pertandingan tunggal putri itu, Bellaetrix cukup kewalahan menghadapi permainan halus dan akurat Tai tzu Ying yang memiliki rekor pertemuan lebih baik 4-3 setelah kemenangannya itu.
(BACA JUGA: PIALA SUDIRMAN 2015 PEREMPATFINAL: Indonesia vs Taiwan, Prediksi Rexy Mainaki)
"Saya cukup kecewa atas kekalahan ini, tapi saya sudah berusaha," kata Bellaetrix.
Ketika ditanya apakah dirinya merasa ada beban ketika turun pada pertandingan tunggal yang cukup menentukan Indonesia bisa melaju ke semifinal jika menang dari Taiwan, Bellaetrix mengatakan cukup tegang.
"Saya tegang, tapi saya berusaha untuk fokus pada pertandingan ini," katanya.
Pemain tunggal putri Indonesia itu juga mengakui kalau dirinya sering melakukan kesalahan sendiri menghadapi lawan yang memang tampil lebih bagus itu.
"Bola saya sering keluar, saya terbawa oleh permainannya, pukulan dia tidak terlihat, maka saya harus lihat bola saja jangan lihat tangan dia," tambahnya.
Hingga berita ini diturunkan sedang bertanding partai tunggal putra dimana Indonesia menurunkan Jonatan Christie yang mengahapi tunggal putra Taiwan Hsu Jen Hao.