Bisnis.com, JAKARTA - Pemain ganda campuran Indonesia Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir berpeluang mengukir sejarah baru sebagai pasangan yang mampu merebut empat gelar juara All England secara berturut dalam kurun 30 tahun terakhir.
Owi/Butet, panggilan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, akan berhadapan dengan pasangan nomor satu dunia asal China, Zhan Nan/Zhao Yunlei di final nomor ganda campuran All England 2015 yang berlangsung di Birmingham Inggris.
Pertemuan di final melawan pasangan China itu menjadi yang ketiga kali secara berturut-turut di turnamen bulutangkis paling bergengsi dunia itu. Dalam dua partai final sebelumnya, Owi/Butet mampu mengunci kemenangan. Lantas, bagaimana dengan peluang pada tahun ini?
Dari statistik yang dikutip Badminton World Federation (BWF), kedua pasangan tersebut sudah bertemu sebanyak 10 kali. Hasilnya, imbang. Owi/Butet mengantongi lima kemenangan, demikian juga dengan Zhang Nan/Zhao Yunlei.
Pertemuan terahir keduanya terjadi setahun lalu di final All England 2014 yang dimenangkan Owi/Butet dua set langsung 21-13 dan 21-17. Sementara, kemenangan terakhir yang dibukukan Nan/Yunlei atas Owi/Butet terjadi di turnamen Denmark Open 2013.
Sejak Juni 2014—Maret 2015, Zhang Nan/Zhao Yunlei tak pernah tergeser dari peringkat ke-1 dunia. Sedangkan, Owi/Butet yang sempat menjadi pasangan terkuat kedua dunia, kini menempati ranking ke-4.