Bisnis.com, RIO DE JANEIRO – Harga jersey produksi Nike Inc dipangkas 35% selama pergelaran Piala Dunia masih berlangsung, karena para penggemar klub bola lebih memilih untuk membeli Nike versi palsu. Nike gagal menguasai pasar Brasil, meski produsen pakaian olahraga menjadi apparel resmi tim nasional Brasil.
Harga jersey turun ke harga reais149 atau senilai US$67, dari harga awal yaitu reais229 atau setara dengan satu pertiga upah minimum Brasil. Nilai ini dinilai masyarakat terlalu tinggi, sehingga mereka memilih untuk membeli versi palsu.
Pada 9 Juli, Brasil akan melawan Jerman yang mengenakan produk kompetitor Nike, Adidas. Pada Piala Dunia kali ini, Nike menyumbang total US$60 juta untuk sponsor pada Federasi Sepakbola Brasil.
Konsultan marketing olahraga, Amir Somoggi mengatakan Nike menyasar pendapatan lebih tinggi dari keuntungan menjual jersey. “Namun masyarakat tidak memiliki biaya untuk membelinya,” kata Somoggi di Brasil, Selasa (8/7/2014).
Padahal, katanya, Nike telah melakukan branding besar-besaran, termasuk mengidentikkan dirinya dengan Neymar.
Masyarakat lebih memilih untuk membeli jersey palsu Nike yang bisa diperoleh hanya seharga real30. Dengan harga ini, para pedagang setidaknya menjual 200-300 potong jersey setiap harinya selama piala dunia.