Bisnis.com, NEW DELHI – Tunggal kedua Indonesia Dionysius Hayom Rumbaka berhasil menaklukan pemain Thailand dalam penyisihan Grup A Piala Thomas, Rabu (21/5/2014) dan membuat skor sementara menjadi 2-1.
Dionysius Hayom Rumbaka yang sukses menaklukkan Suppanyu Avihingsanon, 21-17, 21-19.
Pertandingan sempat berlangsung sengit, terutama di akhir game kedua.
Namun Dewi Fortuna tampaknya masih berpihak kepada Hayom.
Pada kedudukan 20-19, bola pengembalian Hayom bergulir tipis di bibir net dan gagal diantisipasi Suppanyu. Poin kemenangan pun diraih Hayom.
“Saya sempat mengubah strategi permainan karena bola yang dipakai agak berbeda dengan kemarin, yang ini lebih lambat. Ini mempengaruhi permainan saya. Kunci kemenangan saya adalah memiliki kecepatan yang lebih dari lawan dan bisa mencari kesempatan untuk menyerang,” kata Hayom.
“Semoga dengan bertambahnya poin jadi 2-1 membuat teman-teman di tim tambah semangat untuk mengalahkan Thailand dan keluar sebagai juara grup A,” ujarnya.
Sebelumnya, tim Thomas Indonesia dan Thailand berbagi angka 1-1.
Kemenangan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan di partai kedua menutupi kekalahan yang diderita tunggal pertama Indonesia Tommy Sugiarto.
Hendra/Ahsan menang dua game langsung atas Nipitphon Puangpuapech/Wannawat Ampunsuwan, 21-15, 21-14.
Thailand menurunkan kombinasi ganda putra yang berbeda dari biasanya. Nipitphon tidak lagi dipasangkan dengan Maneepong Jongjit.
Jongjit diturunkan di partai keempat bersama Patiphat Chalardchaleam. Namun perubahan kombinasi ini tampaknya tidak berpengaruh banyak buat Hendra/Ahsan.
Tim Piala Thomas terlebih dahulu tertinggal 0-1 setelah Tommy Sugiarto dikalahkan Boonsak Ponsana, 21-14, 13-21, 17-21.
Penampilan Tommy di partai pertama cukup meyakinkan. Mengandalkan permainan reli yang memang menjadi ciri khasnya, Tommy membuat Boonsak kewalahan. Serangan-serangan Tommy pun semakin tajam dan kerap menembus pertahanan Boonsak.
Namun di game kedua dan ketiga, Boonsak mengambil alih irama permainan. Ia terus memperlambat tempo permainan yang tampaknya merepotkan Tommy.
