Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pebalap Kalimantan Dominasi Grand Final Motoprix di Sidrap

Pebalap asal Kalimantan tampil mendominasi seri pertama babak grand final Motorprix di Sirkuit Puncak Mario Kabupaten Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan.
Sejumlah pembalap beradu cepat pada race pertama Grand Final Motoprix di Sirkuit Puncak Mario, Kabupaten Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan, pada Minggu (18/12/2016). Grand final Motoprix diikuti pebalap se-Indonesia dari enam region yang berhasil menjadi menjuarai regionnya masing-masing./Antara-Sahrul Manda Tikupadang
Sejumlah pembalap beradu cepat pada race pertama Grand Final Motoprix di Sirkuit Puncak Mario, Kabupaten Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan, pada Minggu (18/12/2016). Grand final Motoprix diikuti pebalap se-Indonesia dari enam region yang berhasil menjadi menjuarai regionnya masing-masing./Antara-Sahrul Manda Tikupadang

Bisnis.com, JAKARTA - Pebalap asal Kalimantan tampil mendominasi seri pertama babak grand final Motorprix di Sirkuit Puncak Mario Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), Sulawesi Selatan, pada Minggu (18/12/2016).

Alpian R. dari Kalimantan Selatan dan Arianto Tarzani dari Kalimantan Timur menduduki podium pertama dan kedua pada ajang balap yang diikuti para juara regional dari berbagai daerah di Indonesia.

"Alpian pada race pertama kelas MP 1 ini tampil tercepat dengan catatan waktu 00.21.51.135 yang disusul Arianto pada peringkat kedua dengan catatan wakt 00.21.51.739," kata pimpinan lomba grand final Motoprix, Multazan, di Sidrap.

Alpian merupakan pebalap yang memperkuat tim Borneo Racing PT MJB Swallow Blackstone RCB, sedangkan Arianto memperkuat tim HDS Racing.

Sementara untuk posisi ketiga diraih Anggi Permana asal Jawa Barat yang kali ini memperkuat tim tuan rumah Sidrap MPM HND KYT Nissin IRC Trijaya.

Mengikuti di belakangnya, pebalap Sulawesi Selatan Herman Bass yang menempati posisi keempat. Peraih medali perak PON 2012 itu harus pasrah tidak bisa naik podium setelah mencatatkan waktu 00.21.55.213.

Meski hanya menempati peringkat keempat, peluang untuk menjadi juara masih cukup terbuka jika pada balapan seri kedua dia bisa memperbaiki capaiannya.

"Setiap pebalap mengikuti dua kali seri dalam setiap kelas yang dipertandingan.Untuk seri kedua baru dilaksanakan pada malam ini," ujarnya.

Ketua IMI Sulsel Subhan Aksa mengatakan babak grand final Motoprix ini diikuti para juara dari sejumlah region atau wilayah, seperti Region I Sumatera, Region II Jawa, Region III Nusa Tenggara dan Bali, Region IV Kalimantan, Region V Sulawesi, dan Region VI Papua.

Berdasarkan regulasi awal, para pebalap juara ini akan bersaing disejumlah nomor lomba di antaranya MP 1 bebek 4 tak (150cc TU Seeded), MP 2 bebek empat tak (125cc TU Seeded), dan MP 3 bebek empat tak (110cc pemula).

Selanjutnya ada kelas MP 4 bebek empat tak (125cc pemula A), MP 5 bebek empat tak (150cc STD Pemula B), MP 6 bebek empat tak (125cc STD Pemula B), MP 7 bebek 130cc STD Open serta sporting bebek 2 tak 116cc Open.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler