Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hasil Badminton Macau Terbuka: Akhirnya Indonesia Tanpa Gelar

Pasangan ganda putra Rian Agung Saputro/Berry Angriawan akhirnya takluk di partai puncak dari ganda Korea Selatan Ko Sung Hyun/Shin Baek Cheol dalam turnamen badminton Macau Terbuka.
Pasangan ganda putra Indonesia Rian Agung Saputro dan Berry Angriawan/BadmintonIndonesia.org
Pasangan ganda putra Indonesia Rian Agung Saputro dan Berry Angriawan/BadmintonIndonesia.org

Bisnis.com, JAKARTA - Satu-satunya wakil Indonesia di final Macau Open Grand Prix Gold 2015 yakni pasangan ganda putra Rian Agung Saputro/Berry Angriawan akhirnya takluk di partai puncak dari ganda Korea Selatan Ko Sung Hyun/Shin Baek Cheol 20-22 14-21.

Daam pertandingan yang digelar di Macau, wilayah khusus China yang merupakan eks-koloni Portugal, pada Minggu (29/11/2015), Rian/Berry sempat melakukan perlawanan keras, namun akhirnya harus mengakui kekalahan dari lawan yang merupakan juara dunia 2014 itu.

Pada game pertama, Rian/Berry tampil cukup baik dengan bermain menyerang. Sebagaimana dilansir website resmi Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), smash keras Berry seringkali membelah pertahanan Ko/Shin, sabetan Rian dengan tajamnya juga membuat lawan sulit mengembalikan. Meski sempat ketinggalan 19-20, Rian/Berry menyamakan kedudukan menjadi 20-20. Namun Ko/Shin yang tampil lebih tenang, akhirnya dapat memetik kemenangan.

Di awal game kedua, Rian/Berry juga sempat menahan laju perolehan angka Ko/Shin. Namun sayang, Ko/Shin tampaknya sudah menemukan ritme permainan yang tepat untuk meredam perlawanan Rian/Berry. Pasangan unggulan kedua ini banyak memberi bola-bola datar (no lob), sehingga menutup kesempatan buat Rian/Berry untuk menyerang.

"Ko/Shin memang mengubah taktik di game kedua dengan bermain no lob. Saat itu kami kesulitan untuk menyerang dan banyak pukulan yang menyangkut di net," jelas Berry soal pertandingan.

"Ko/Shin punya pertahanan yang rapat dan sulit ditembus. Pada game kedua, saya masih kepikiran soal game pertama. Seharusnya kami masih bisa mengambil game pertama, sayang sekali," tambah Berry yang bersama Rian merupakan juara Indonesia International Challenge 2015.

Meskipun belum keluar sebagai juara, namun Rian/Berry bersyukur dengan pencapaian mereka di turnamen ini. Untuk pertama kalinya sejak berpasangan pada akhir tahun lalu, Rian/Berry mampu menembus final turnamen level grand prix gold.

"Tetap disyukuri, tapi masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki. Namun ini menjadi modal buat kami kedepannya. Semoga kami tampil lebih bagus lagi di turnamen Indonesian Masters pada minggu depan," ucap Rian, pemain asal klub Suryanaga Surabaya.

Pasangan ganda campuran Ronald Alexander/Melati Daeva Octavianti dan pemain tunggal putra Ihsan Maulana Mustofa membawa pulang medali peruggu setelah terhenti di semifinal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler