Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemerintah Jepang Tak Masukkan Olimpiade dalam Program Vaksinasi

Pemerintgah Jepang memutuskan tidak memasukkan Olimpiade ke dalam program vaksinasi Covid-19. Salah satu alasan utamanya ialah keterbatasa vaksin.
Seorang anak berpose untuk foto dengan cincin Olimpiade di depan Museum Olimpiade Jepang di Tokyo, Jepang./Antara/Reuters
Seorang anak berpose untuk foto dengan cincin Olimpiade di depan Museum Olimpiade Jepang di Tokyo, Jepang./Antara/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Olimpiade Tokyo tidak masuk dalam perencanaan program vaksinasi Covid-19 di Jepang, kata Taro Kano, Menteri yang mengatur program vaksinasi di negara itu, Taro Kono, pada Rabu (24/2/2021).

Jepang sebelumnya telah menerima lebih dari 800 ribu dosis vaksin Covid-19 dan sudah memulai inokulasi atau penyuntikkan massal pekan lalu.

Taro Kono mengatakan negaranya masih akan menerima hingga 2,3 juta dosis vaksin Covid-19 produksi Pfizer Inc bulan. Namun, dia menegaskan bahwa Olimpiade yang dimulai pada Juli mendatang tidak masuk dalam jadwal vaksinasi.

Dia juga mengatakan pihaknya tidak akan menganjurkan pemberian vaksin Pfizer, satu-satunya produsen vaksin Covid-19 yang telah mendapat izin di Jepang, kepada para lansia demi menjaga pasokan vaksin yang masih terbatas.

Meski begitu, pemerintah telah berjanji untuk mengamankan dosis yang cukup bagi seluruh populasi sejumlah 126 juta jiwa pada Juni nanti.

Kampanye vaksinasi dijalankan mulai pekan lalu dengan para dokter dan perawat yang pertama mendapatkan suntikan vaksin. Pemerintah memprioritaskan vaksinasi untuk sekitar 4,7 juta petugas medis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara/Reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper