Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Boris Becker Buka Suara Usai Djokovic Didiskualifikasi dari US Open 2020

Petenis nomor satu dunia itu dinyatakan default saat tertinggal 5-6 pada set pertama melawan Pablo Carreno Busta setelah sebuah bola yang dia sapu karena frustrasi mengenai seorang ofisial wanita langsung ke tenggorokannya sehingga dia tercekat.
Petenis Serbia Novak Djokovic/Reuters-Issei Kato
Petenis Serbia Novak Djokovic/Reuters-Issei Kato

Bisnis.com, JAKARTA - Momen didiskualifikasi Novak Djokovic dari US Open Senin (7/9/2020) dini hari WIB akibat menghantamkan bola ke hakim garis adalah momen tersulit dalam karier pemain Serbia itu, kata Boris Becker.

Petenis nomor satu dunia itu dinyatakan default saat tertinggal 5-6 pada set pertama melawan Pablo Carreno Busta setelah sebuah bola yang dia sapu karena frustrasi mengenai seorang ofisial wanita langsung ke tenggorokannya sehingga dia tercekat.

"Saya sama terkejutnya dengan siapa pun. Novak dan saya sudah saling mengenal sejak lama. Kami saling memanggil keluarga," kata Becker yang kini menjadi analis stasiun televisi Eurosport. "Ini mungkin momen paling sulit dalam seluruh kehidupan profesionalnya. Dia memang melanggar aturan, keputusan itu sudah tepat."

Djokovic yang difavoritkan memenangkan gelar US Open keempatnya, jengkel setelah gagal mengonversi tiga set poin dan kemudian terjatuh sampai harus membutuhkan perawatan pada pundaknya.

Petenis berusia 33 tahun yang berusaha merebut gelar Grand Slam ke-18 yang terpaut dua gelar dari Roger Federer, kemudian servisnya dipatahkan pada kedudukan 5-5 oleh petenis Spanyol itu.

"Syukurlah tak ada orang lain, tak ada penonton, tetapi dia memang memiliki kebiasaan yang kadang-kadang memukul bola ke tribun. Frustrasi mulai memuncak," kata Becker.

"Bola dipukul ke arah leher hakim garis, dia terjengkang dan dia kesulitan bernafas. Ini tak sengaja, dia tidak ingin mengenai hakim garis, tapi dia memukul bola dan itulah aturannya. Yang ini keras."

Djokovic menghabiskan 12 menit untuk mempertahankan pendapatnya tetapi akhirnya berjalan pergi dan jelas terlihat terpukul oleh apa yang telah terjadi.

"Mungkin meninggalkan lapangan pada akhirnya adalah momen terberat dalam karier Novak Djokovic," kata Becker, mantan juara US Open. "Dia sedang dalam performa terbaiknya, tidak terkalahkan tahun ini, dalam perjalanannya mengoleksi Grand Slam ke-18. Kini dia mau pulang."

Becker lalu mengatakan bahwa US Open bakal mendapat juara baru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper